Reine Risa Risthanti and Muhammad Aminuddin and Suharjono (2016) NT-proBNP Level Changes After Combination Therapy With Bisoprolol And Ace-Inhibitor In Patient With Heart Failure. Folia Medica Indonesiana, 52 (4). pp. 258-263. ISSN 0303-7932
|
Text (COVER)
BUKTI C-13-C DAN 13-D Cover, Pengurus, Daftar Isi FOLIA MEDICA OKT-DES 2016 REPOSITORI.pdf Download (36kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
BUKTI C-13 C FOLIA MEDICA INDONESIANA OKT-DES 2016 REINE REPOSITORI.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB) |
||
Text (REVIEW)
rev c13c.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Gagal jantung merupakan tahap akhir dari berbagai kondisi yang menyebabkan penurunan kapasitas jantung. Peningkatan kadar NT-proBNP berhubungan dengan stress dinding ventrikel dan keparahan gagal jantung. Pemberian Bisoprolol dan ACE inhibitor pada pasien gagal jantung dapat menurunkan kadar NT-proBNP. Di Poli Jantung RSUD Dr. Soetomo, penggunaan Bisoprolol sebagai terapi kombinasi dengan ACE-inhibitor cukup banyak. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa perubahan kadar NT-proBNP sebagai indikator fungsi jantung pasca 2 bulan terapi Bisoprolol dan ACE-inhibitor. Jenis penelitian adalah observasional pre-analitik secara prospektif dengan desain penelitian one group pretest-posttest. Penelitian dilakukan pada pasien gagal jantung yang memenuhi kriteria inklusi selama Agustus-November 2015. Sampel darah diambil pada saat pre dan 2 bulan pasca terapi kombinasi Bisoprolol dan ACE-inhibitor, kemudian kadar NT-proBNP ditentukan dengan alat IMMULITE®. Terdapat empat belas pasien yang memenuhi kriteria inklusi (laki-laki:perempuan = 1:1). Pasca 2 bulan terapi kombinasi Bisoprolol dan ACE-inhibitor, terjadi penurunan rerata kadar NT-proBNP yang signifikan antara pre dan post yaitu dari 4191,43 ± 4367,277 pg/ml menjadi 2786,79 ± 2485,199 pg/ml (p=0,025). Dari total 14 pasien, sebanyak 9 pasien menunjukkan penurunan kadar NT-proBNP >20% (20,1% – 56,4%). Selanjutnya, sebanyak 3 pasien menunjukkan penurunan kadar NT-proBNP <20% (6,6%; 1,8%; dan 12,38%). Sedangkan 2 pasien menunjukkan peningkatan kadar NT-proBNP >40% (43,4% dan 40,4%). Terjadi penurunan yang signifikan pada kadar NT-proBNP pasca terapi kombinasi Bisoprolol dan ACE-inhibitor. Dengan mempertimbangkan manfaat NTproBNP untuk menilai keberhasilan terapi gagal jantung, maka dapat dilakukan penelitian lebih lanjut dengan waktu yang lebih lama dan jumlah sampel yang lebih besar serta variabel perancu yang lebih terkendali. (FMI 2016;52:258-263)
Item Type: | Article | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Uncontrolled Keywords: | NT-proBNP, gagal jantung, Bisoprolol, Angiotensin-converting enzyme inhibitors, heart failure | ||||||||
Subjects: | R Medicine > RC Internal medicine > RC666-701 Diseases of the circulatory (Cardiovascular) system R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
||||||||
Divisions: | 05. Fakultas Farmasi Peer Review |
||||||||
Creators: |
|
||||||||
Depositing User: | Ika Rudianto | ||||||||
Date Deposited: | 23 Jan 2017 22:13 | ||||||||
Last Modified: | 23 Jan 2017 22:13 | ||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/51701 | ||||||||
Sosial Share: | |||||||||
Actions (login required)
View Item |