NINDIA FAIRUZI, 081211433007 (2016) ANALISIS HUBUNGAN KEKERABATAN curcuma spp. BERDASARKAN KARAKTER MORFOLOGI DAN METABOLIT SEKUNDER. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Text (fulltext)
52534.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
||
|
Text (abstrak)
52534Abstrak.pdf Download (171kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variasi karakter morfologi dan metabolit sekunder pada lima Curcuma spp., hubungan kekerabatan lima Curcuma spp. berdasarkan karakter morfologi dan metabolit sekunder, juga karakter dan karakteristik apa saja yang membedakan dan mempengaruhi pengelompokan lima Curcuma spp. Pengamatan dan pengambilan sampel dilakukan di zona Zingiberaceae, Taman Husada Graha Famili, Surabaya. Pengamatan morfologi meliputi karakter perawakan, daun, batang/pseudostem, rimpang dan bunga. Kandungan metabolit sekunder diuji dengan skrining fitokimia (senyawa alkaloid, flavonoid, terpenoid, steroid, tannin, dan minyak atsiri). Data dianalisis dengan metode fenetik (menggunakan SPSS 21) dan deskriptif(deskriptif analitik dan deskriptif diagnostik-diferensial). Hasil analisis deskriptif menunjukkan terdapat variasi karakter morfologi dan metabolit sekunder pada Curcuma spp. Hasil analisis fenetik, menunjukkan hubungan kekerabatan antar Curcuma spp. ditinjau dari karakter morfologi, metabolit sekunder dan dendogram menghasilkan 2 kelompok utama, yaitu kelompok a yang beranggotakan C. heyneanae, C. mangga, C. aeruginosa, C. xanthorrhiza dan Z. amaricans, pada nilai similaritas 62,8% dan memisah dengan kelompok b yang beranggotakan Curcuma domestica pada nilai similaritas 51,6%. Hal ini membuktikan bahwa Z. amaricans (outgroup) mempunyai hubungan kekerabatan yang jauh dengan 5 spesies dari genus Curcuma dengan nilai similaritas 99,4 %. Sedangkan karakter dan karakteristik yang membedakan dan mempengaruhi pengelompokan antar Curcuma spp. berdasarkan analisis PCA (Principal Component Analysis) ada 3 komponen. Komponen 1: tinggi; habitus pseudostem; daun: sudut letak daun, ujung, pangkal, lebar, panjang, venasi, pola venasi, warna permukaan atas dan bawah daun; rimpang: habitus, warna daging, warna permukaan; warna korola, dan kandungan flavonoid. Komponen 2: intensitas warna hijau pada batang; pewarnaan anthocyanin di pseudostem; bangun daun; keberadaan warna ibu tangkai daun; warna ibu tangkai daun; rimpang: bentuk, pola internodus, permukaan; warna ujung bractea, warna korola, warna labellum, warna pistilum, dan kandungan steroid. Komponen 3: habitus pseudostem; daun: sudut letak daun, ujung, pangkal, tepi, venasi; rimpang: jumlah induk, warna inner core, dan warna permukaan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK MPB 50-16 Fai a | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Phylogenetic relationship, Curcuma | ||||||
Subjects: | S Agriculture > SB Plant culture > SB1-1110 Plant culture | ||||||
Divisions: | 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Biologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Mrs. Djuwarnik Djuwey | ||||||
Date Deposited: | 07 Feb 2017 23:24 | ||||||
Last Modified: | 15 Jun 2017 17:34 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/52534 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |