JUANG GURUH SANTOSO, 049715832
(2004)
ANALISIS PELARIAN MODAL DARI INDONESIA PERIODE 1988 -2002.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Pelarian modal merupakan sebuah fenomena yang dihadapi oleh banyak negara. Isu pelarian modal ini juga terjadi di hampir seluruh negara berkembang dan negara miskin baik di Asia maupun Afrika bahkan kecenderungan terjadinya pelarian modal merupakan respon terhadap ketidakmenentuan politik dan ekonomi suatu negara . Globalisasi ekonomi yang terjadi saat ini makin memudahkan lalu lintas aliran modal melewati batas teritorial suatu negara. Kondisi yang mendorong pelarian modal pada tiap negara berbeda tergantung bagaimana pemegang modal mengapresiasikan kondisi yang terjadi dan pengaruhnya terhadap investasi yang ditanamkan. Penelitian ini memfokuskan penghitungan pelarian modal berdasarkan metode residual dan melakukan penghitungan pengaruh defisit anggaran pemerintah pusat, perbedaan suku bunga, nilai tukar rupiah terhadap US dollar dan hutang luar negeri terhadap pelarian modal. Dari hasil analisis yang dilakukan ternyata hanya variabel defisit anggaran dan hutang luar negeri yang mempunyai pengaruh signifikan terhadap pelarian modal. Variabel nilai tukar dan perbedaan suku bunga yang secara konvensional dispesifikasikan sebagai variabel yang mempunyai perpindahan modal ternyata tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap pelarian modal. Hal ini antara lain disebabkan bahwa perbedaan dengan keluarnya modal secara normal (normal capital outflow) variabel yang digunakan oleh pemegang modal dalam mengalokasikan dananya cenderung lebi sensitif. Sementara itu variabel defisit anggaran dan hutang luar negeri mempuyai pengaruh yang signifikan terhadap pelarian modal karena berkaitan dengan kekawatiran terhadap prospek ekonomi di masa datang.
Actions (login required)
|
View Item |