HESTI RAHAYU PRAMITANINGRUM, 040913202 (2013) PENGARUH KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN DAN PENELITIAN PAJAK TERHADAP TINGKAT PENCAPAIAN PENERIMAAN PAJAK PADA KPP PRATAMA SURABAYA SAWAHAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (ABSTRAK) download.php_id=gdlhub-gdl-s1-2013-pramitanin-24779&no=5 Download (1kB)
	Text (FULL TEXT) KKB KK-2 A.87-13 Pra p.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Sumber utama APBN sekitar 72% berasal dari penerimaan pajak. Kontribusi penerimaan pajak terbesar berasal dari PPh pasal 25/29 wajib pajak badan. PPh pasal 25 merupakan besarnya angsuran pajak dalam tahun pajak berjalan. Untuk menjaga potensi penerimaan PPh pasal 25 dibutuhkan adanya pengawasan pembayaran masa, yaitu pengawasan kepatuhan wajib pajak badan dalam melaporkan SPT masa PPh dan kegiatan penelitian pajak yang menghasilkan surat himbauan dan STP. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang menitikberatkan pada uji hipotesis melalui analisis regresi linier berganda. Data yang digunakan adalah data internal dari KPP Pratama Surabaya Sawahan pada masa pajak September 2008 sampai Desember 2012. Variabel bebas yang digunakan adalah kepatuhan wajib pajak badan dan penelitian pajak sedangkan tingkat pencapaian penerimaan PPh pasal 25 wajib pajak badan sebagai variabel terikat. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kepatuhan wajib pajak badan dan STP yang diterbitkan terhadap tingkat pencapaian penerimaan PPh pasal 25 wajib pajak badan ditunjukkan dengan nilai signifikansi t sebesar 0.000 dan 0.065 kurang dari 0,10 sehingga hipotesis penelitian dapat diterima. Sedangkan jumlah surat himbauan tidak berpengaruh signifikan terhadap tingkat pencapaian penerimaan PPh pasal 25 dengan nilai signifikansi sebesar 0,321 lebih dari 0,10 sehingga hipotesis penelitian ditolak.

Actions (login required)

View Item