WAHYU DURROTUR ROMADHONA, 101310113018 (2016) JOB SAFETY ANALYSIS PENGOPERASIAN FORKLIFT DI PT PAL INDONESIA DIVISI REKAYASA UMUM. Tugas Akhir D3 thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (abstrak)
FV.HKK 35-16 Rom j abstrak.pdf Download (96kB) | Preview |
|
Text (fulltext)
FV.HKK 35-16 Rom j.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Forklift merupakan salah satu pesawat angkat dan angkut yang mendukung pelaksanaan proses produksi dengan potensi bahaya cukup tinggi,dan terdapat kemungkinan terjadi kecelakaan kerja. Sehingga perlu dilakukan upaya pencegahan dengan identifikasi bahaya menggunakan teknik job safety analysis. Tujuan penelitian ini adalah melakukan identifikasi bahaya menggunakan teknik job safety analysis pada pengoperasian forklift di PT PAL Indonesia divisi rekayasa umum Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional. Subjek penelitian ini adalah seluruh operator forklift PT PAL Indonesia divisi rekayasa umum dengan sampel dari penelitian ini berjumlah 2 operator. Variabel yang diteliti adalah mengidentifikasi bahaya disetiap langkah kerja pada pengoperasian forklift di PT PAL Indonesia divisi rekayasa umum dengan pendekatan cross sectional. Data primer diperoleh dengan menggunakan observasi dan wawancara, serta data sekunder yang diperoleh dari perusahaan. Selanjutnya data diolah secara deskriptif. Hasil dari JSA pengoperasian forklift di PT PAL Indonesia divisi rekayasa umum yaitu terdapat 5 langkah kerja diantaranya: pemeriksaan sebelum beroperasi, penghidupan mesin, pengoperasian, dan setelah pengoperasian. Potensi bahaya yang ada diantaranya: forklift terbakar dan meledak saat pengisian bahan bakar, kaki terkilir dan terbentur, tangan kesleo, terpeleset, debu, kaki tergores, terpeleset dan terjatuh, konsleting, terhirup gas buang, kram tangan, tertimpa material, material overload, menghalangi pandangan dan forklift tidak stabil, operator jatuh dari forklift, menabrak atau bertabrakan, forklift terguling, penumpang terjatuh, forklift mogok, area parkir licin dan tidak rata, tersandung garpu, forklift digunakan oleh orang selain operator, terpeleset dan terjatuh, dan terpercik air radiator yang panas. Tindakan pengendalian yang disarankan mengarah pada sertifikasi operator, merevisi SOP, memberikan safety induction secara terperinci, dan memberi safety sign dan marka jalan khusus forklift di area kerja forklift. Kata kunci : identifikasi bahaya, job safety analysis, forklift
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir D3) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FV.HKK 35-16 Rom j | ||||||
Uncontrolled Keywords: | identifikasi bahaya, job safety analysis, forklift | ||||||
Subjects: | T Technology > T Technology (General) > T55-T55.3 Industrial safety. Industrial accident prevention | ||||||
Divisions: | 15. Fakultas Vokasi > Departemen Kesehatan > D3 Hiperkes dan Keselamatan Kerja | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Tatik Poedjijarti | ||||||
Date Deposited: | 24 Mar 2017 01:22 | ||||||
Last Modified: | 24 Mar 2017 01:22 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/55390 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |