YESSY PUSPITASARI, NIM011218156307 (2016) ANALISIS KADAR D DIMER UNTUK DERAJAT KEPARAHAN BERDASARKAN SKOR APACHE II DAN SOFA PADA PENDERITA SEPSIS. Thesis thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (448kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
PPDS. PK. 04-16 Yes a.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Pendahuluan d-Dimer merupakan indikator penting yang menunjukkan keparahan gangguan koagulasi pada sepsis. Selama ini skor APACHE II digunakan untuk menilai derajat keparahan sedangkan skor SOFA untuk mengetahui sejauh mana terjadi kegagalan fungsi organ. Penelitian untuk menganalisis hubungan d-Dimer dengan derajat keparahan menurut skor APACHE II dan SOFA dan d-Dimer sebagai prediktor non-survivors/survivors sepsis. Metode Penelitian bersifat potong lintang observasional. Sampel darah sitrat dari 52 penderita sepsis yang dirawat di IRD, ICU, ROI, Ruang penyakit dalam RSUD.Dr.Soetomo Surabaya, dikumpulkan selama Februari 2016- Juni 2016. d- Dimer dan skor APACHE II diambil pada hari pertama pasien terdiagnosis sepsis, skor SOFA dinilai hari 1-5. Kadar d-Dimer diukur dengan metode ELFA (Enzyme linked fluorescent assay). Hasil Rentang d-Dimer 368,16 ng/mL-14.980,81 ng/mL, rerata d-Dimer 3879,46±2800,29 ng/mL. d-Dimer pada non survivors sepsis menurut skor APACHE II dan SOFA lebih tinggi daripada survivors sepsis. Terdapat korelasi positif yang bermakna antara kadar d-Dimer dengan skor APACHE II dan skor SOFA r = 0,513 dan r = 0,580 (p=0,01). d-Dimer meningkat bermakna pada tingkat keparahan sepsis. Titik potong d-Dimer ≥ 4115,10 ng/mL untuk nonsurvivors sepsis menurut skor APACHE II. Titik potong d-Dimer ≥ 4483,47ng/mL untuk non-survivors sepsis menurut skor SOFA. Simpulan d-Dimer dapat memprediksi derajat keparahan sepsis berdasakan skor APACHE II dan SOFA. Kadar d-Dimer dengan titik potong ≥ 4115,10 ng/mL dapat sebagai prediktor non-survivors sepsis berdasarkan skor APACHE II (sensitifitas 77,8%,spesifisitas 76,4%). Kadar d-Dimer dengan titik potong ≥ 4483,47 ng/mL dapat sebagai prediktor non-survivors sepsis berdasarkan skor SOFA (sensitivitas 70%,spesifitas 69%).
Item Type: | Thesis (Thesis) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK PPDS PK 04-16 Yes a | ||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | d-Dimer, APACHE II, SOFA, tingkat keparahan sepsis | ||||||||||||
Subjects: | R Medicine > RC Internal medicine > RC31-1245 Internal medicine | ||||||||||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran > Patologi Klinik | ||||||||||||
Creators: |
|
||||||||||||
Contributors: |
|
||||||||||||
Depositing User: | sukartini sukartini | ||||||||||||
Date Deposited: | 28 Mar 2017 17:14 | ||||||||||||
Last Modified: | 28 Mar 2017 17:14 | ||||||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/55496 | ||||||||||||
Sosial Share: | |||||||||||||
Actions (login required)
View Item |