AFIFAH EFFENDI, 101411123087 (2016) HUBUNGAN IKLIM KERJA DENGAN TINGKAT DEHIDRASI PEKERJA HOME INDUSRTY STMJ SURABAYA. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (51kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
FKM. 01-17 Eff h.pdf Restricted to Registered users only Download (941kB) | Request a copy |
Abstract
Pekerja Industri sering terapapar langsung dengan iklim panas di tempat kerja. Iklim kerja panas yang melebihi nilai ambang batas dapat memicu timbulnya gangguan kesehatan pada pekerja seperti dehidrasi yang diakibatkan oleh kehilangan banyak cairan melalui keringat. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis hubungan antara iklim kerja dengan tingkat dehidrasi pada pekerja. Penelitian ini bersifat analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini sebanyak 14 pekerja dengan menggunakan total populasi. Teknik pengumpulan data dengan kuesioner, observasi dan pengukuran iklim kerja serta tingkat dehidrasi. Iklim kerja diukur dengan alat questamp 36 serta tingkat dehidrasi diukur dengan menggunakan urinometer. Data dianalisis menggunakan uji chi-square. Hasil dari penelitian ini adalah 78,6% pekerja mengkonsumsi air minum kurang dari standar (200-300 cc per 30 menit). Iklim kerja di home industri adalah 34,40C dan 31,80C. Sebanyak 14,3% pekerja mengalami dehidrasi ringan dan 50% pekerja mengalami dehidrasi sedang. Ada hubungan antara waktu istirahat dengan tingkat dehidrasi. Ada hubungan antara lama kerja dalam sehari dengan tingkat dehidrasi. Ada hubungan antara konsumsi air minum dengan tingkat dehidrasi. Iklim kerja tidak memiliki hubungan dengan tingkat dehidrasi. Semakin sedikit waktu yang dimiliki pekerja untuk beristirahat maka kemungkinan mengalami dehidrasi semakin tinggi, semakin lama pekerja melakukan pekerjaan maka kemungkinan mengalami dehidrasi semakin tinggi dan semakin sedikit pekerja mengkonsumsi cairan maka akan semakin tinggi kemungkinan mengalami dehidrasi. Disarankan kepada pemilik home industry untuk dapat memasang local exhaust ventilation di atas sumber panas untuk mengurangi suhu panas, mengatur waktu istirahat pekerja dan jam kerja sebaik mungkin, disarankan kepeda pekerja untuk mencukupi konsumsi air minum saat bekerja.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FKM 01-17 Eff h | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Iklim Kerja, Pekerja dan Tingkat Dehidrasi | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5549-5549.5 Personnel management. Employment | ||||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | sukartini sukartini | ||||||
Date Deposited: | 16 Jul 2017 16:18 | ||||||
Last Modified: | 16 Jul 2017 16:18 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/58868 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |