YELLY ATIEFSA NARMALA, 101411123026 (2017) KARAKTERISTIK DAN PERILAKU JUMANTIK DALAM PENGENDALIAN KEPADATAN AEDES AEGYPTI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANJUNGSARI PACITAN. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (87kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
FKM. 39-17 Nar k.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Jumlah kasus DBD di Pacitan meningkat tajam tahun 2015, wilayah tertinggi kasus DBD di wilayah kerja Puskesmas Tanjungsari Pacitan. Penggerakan jumantik dilakukan guna menanggulangi kasus tersebut, namun kenyataanya masih ditemukan rumah positif jentik. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi karakteristik dan perilaku Jumantik dalam pengendalian kepadatan Aedes aegypti di wilayah kerja Puskesmas Tanjungsari Pacitan. Jenis penelitian observasional dengan rancang bangun cross sectional. Jumlah sampel jumantik 15 orang dan sampel masyarakat 200 orang, 100 orang dari dusun ada Jumantik dan 100 orang dari dusun tanpa Jumantik diambil secara purposive sampling. Wawancara dan observasi keberadaan jentik secara visual dilakukan untuk mendapatkan informasi tentang variabel yang diteliti.Variabel bebas yaitu karakteristik (umur, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, lama tugas dan pelatihan) dan perilaku jumantik (pengetahuan, sikap, dan tindakan). Terdapat 40,0% jumantik berumur 41-50 tahun, dan 33,3% berumur >50 tahun, 60,0% adalah jumantik perempuan, 93,3% berpendidikan tinggi, 60,0% jumantik bekerja, 73,3% memiliki lama tugas <1 tahun, dan 100% mengikuti pelatihan jumantik. Terdapat 6,7% jumantik berpengetahuan kurang (belum mengetahui tugas jumantik secara keseluruhan, sasaran pengamatan jentik, dan indikator keberhasilan PSN), 60,0% jumantik tidak setuju terhadap pernyataan pengendalian kepadatan Aedes aegypti, dan 6,7% tindakan jumantik seperti frekuensi pelaksanaan pemantauan jentik dan pemetaan hasil pemeriksaan jentik perlu diperbaiki. Kepadatan jentik (Density Figure) di daerah jumantik menunjukkan skala 3, daerah non jumantik menunjukkan skala 4, termasuk dalam kepadatan sedang. ABJ di daerah jumantik 82,0% dan daerah non jumantik 75,0%. Karakteristik dan perilaku jumantik secara umum baik, namun indeks kepadatan jentik (Density Figure) menunjukkan kategori risiko penularan sedang dan ABJ ≤ 95%. Jumantik sebaiknya meningkatkan frekuensi pemantauan jentik seminggu sekali secara rutin, lebih teliti dalam melakukan pemantauan jentik di berbagai kontainer, membuat pemetaan hasil pemantauan jentik.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FKM 39-17 Nar k | ||||||
Uncontrolled Keywords: | karakteristik jumantik, perilaku jumantik, kepadatan jentik Aedes aegypti | ||||||
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BJ Ethics > BJ1518-1697 Individual Ethics, Character, Virtue (including practical and applied ethics, conduct of life, success) R Medicine > RC Internal medicine > RC31-1245 Internal medicine |
||||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | sukartini sukartini | ||||||
Date Deposited: | 17 Jul 2017 22:44 | ||||||
Last Modified: | 17 Jul 2017 22:44 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/59030 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |