OKY MAULANA AJI WIGARA, 141211133086 (2016) PENGARUH PEMBERIAN PROBIOTIK BERBEDA PADA PAKAN TERHADAP TOTAL BAKTERI Vibrio sp. PADA SALURAN PENCERNAAN UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei). Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRACT) PK BP 05 -17 Wig p - Abstrak.pdf Download (145kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) PK BP 05 -17 Wig p.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Perkembangan kegiatan budidaya perikanan yang pesat dengan penerapan sistem intensif telah memunculkan permasalahan berupa penurunan daya dukung tambak bagi kehidupan udang yang dibudidayakan. Dampak lanjut yang ditimbulkan adalah terjadinya serangkaian serangan penyakit yang menimbulkan kerugian besar. Penyakit yang sering menyerang udang vaname adalah penyakit bakterial yang disebabkan oleh Vibrio sp. Bakteri Vibrio sp. merupakan agen penyakit vibriosis. Bakteri Vibrio sp. merupakan mikroflora alami di air laut yang terdapat dalam saluran pencernaan inang yang dapat menyebabkan kematian. Penggunaan probiotik merupakan alternatif dalam mengatasi permasalahan serangan penyakit yang sering timbul. Bakteri probiotik memiliki kemampuan memproduksi senyawa antimikroba. Probiotik yang berada di saluran pencernaan dapat menghambat kerja bakteri patogen dalam saluran pencernaan. Bakteri probiotik mampu berkompetisi dengan bakteri patogen terhadap senyawa kimia atau sumber energi (nutrisi). Hal ini akan mengakibatkan penurunan jumlah bakteri Vibrio sp. pada saluran pencernaan atau lingkungan budidaya udang. Tujuan penelitian ini adalah Mengetahui pengaruh pemberian probiotik yang berbeda terhadap penurunan total bakteri Vibrio sp. pada saluran pencernaan udang vaname (L. vannamei) dan mengetahui probiotik terbaik yang dapat menurunkan total bakteri Vibrio sp. pada saluran pencernaan udang vaname (L. vannamei). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei-Juli 2016 di PT. SWK (Surya Windu Kartika) Banyuwangi, Jawa Timur. Metode penelitian menggunakan rancangan acak lengkap. Terdiri atas empat perlakuan dan lima kali ulangan. Perlakuan menggunakan penambahan probiotik A, B dan C pada pakan serta tanpa penambahan probiotik (kontrol). Analisis data yang digunakan adalah Anova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian probiotik pada pakan dapat menurunkan total bakteri Vibrio sp. pada saluran pencernaan udang vaname. Hasil perhitungan TPC Vibrio sp. jumlah tertinggi pada perlakuan P0 (2,1× 104) kemudian diikuti oleh total bakteri yang lebih rendah berturut-turut antara lain P1 (1,1× 104 CFU/ml), P2 (8,8× 103 CFU/ml) dan P3 (5,1× 103 CFU/ml). Perlakuan P3 menggunakan probiotik C yang berisi Bacillus subtillis dengan konsentrasi (9.3x106 CFU/g) merupakan probotik terbaik yang dapat menurunkan total bakteri Vibrio sp. pada saluran pencernaan udang vaname.

Actions (login required)

View Item