DIMAS CESARITO, 041113358 (2017) DETERMINAN UNDERPRICING SAHAM : PERUSAHAAN YANG MELAKUKAN INITIAL PUBLIC OFFERING (IPO) DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2013 SAMPAI DENGAN 2015. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (10kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) A. 181-17 Ces d.pdf Restricted to Registered users only until 18 August 2020. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Untuk dapat selalu mengembangkan strategi, perusahaan membutuhkan adanya peningkatan modal. Salah satu cara yang dapat ditempuh perusahaan untuk dapat meningkatkan modal adalah dengan menjual efek atau sekuritas baru, salah satunya dengan melakukan go public. Pada umumnya, setelah perusahaan melakukan go public dengan melakukan IPO, maka akan terjadi underpricing atau overpricing terhadap harga saham. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh reputasi underwriter, Return on Asset (ROA), umur perusahaan, ukuran perusahaan, jenis industri, dan prosentase penawaran saham terhadap underpricing saham. Sampel penelitian yang digunakan sebanyak 52 perusahaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan melakukan pengujian hipotesis menggunakan uji analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa reputasi underwriter dan ukuran perusahaan berpengaruh terhadap underpricing saham sedangkan Return on Asset (ROA), umur perusahaan, jenis industri, dan prosentase penawaran saham tidak berpengaruh terhadap underpricing saham.

Actions (login required)

View Item