GILANG DWI PRAKOSO, 101311133161 (2017) PENERAPAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR TERHADAP PERILAKU PENGGUNAAN APD PADA TENAGA KERJA (Studi di Industri Otomotif PT XYZ Karawang). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ARILANGGA.

Preview	Text (Abstrak) FKM. 218-17 Pra p - abstrak.pdf Download (126kB) | Preview
	Text (Fulltext) FKM. 218-17 Pra p - sec.pdf Restricted to Registered users only until 2 October 2020. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Safety behavior merupakan suatu perilaku untuk menjaga keselamatan dan keamanan diri saat bekerja. Indonesia masih banyak sekali terjadi kecelakaan kerja yang terbukti dari data tiap tahun nya yang selalu tinggi. Salah satu perusahaan yang mempuyai resiko tinggi terjadi kecelakan kerja adalah PT. XYZ. Terbukti dengan data yang di peroleh bahwa resiko terjadinya kecelakaan kerja di tempat tersebut sangat tinggi pada faktor perilaku penggunaan APD. Tujuan penelitian ini adalah mencari hubungan safety behavior pekerja di PT. XYZ berdasarkan Theory Of Planned Behavior (TPB) Penelitian ini menggunakan studi observasional analitik. Menggunakan pendekatan kuantitatif dilakukan dengan penyebaran kuesioner ke 99 pekerja. Jumlah responden diambil secara sampling sesuai perhitungan. Penelitian ini ada dua variabel yaitu variabel bebas pada penelitian ini adalah karakteristik responden (umur, jenis kelamin, dan tingkat pendidikan) dan variabel dari Theory Of Planned Behavior yaitu attitude, perceived, dan subjective norm. Variabel terikat yaitu unsafety behavior Berdasarkan penelitian didapatkan sebesar 61 pekerja berumur < 28 tahun dan 38 pekerja lain nya berumur >28 tahun. Responden jenis kelamin laki-laki 95 responden dan perempuan 4 responden. Responden mayoritas berpendidikan D1/D2/D3 sebesar 64 dan yang S1 sebesar 35 responden. Setelah dilakukan uji didapatkan responden memiliki attitude, perceived, dan subjective norm yang baik, dan didapatkan hubungan antara attitude dengan safety behavior (p=0.00022). Kesimpulan penelitian ini adalah adanya hubungan antara attitude dengan safety behavior pada tenaga kerja. Saran sesuai dengan hasil penelitian ini adalah perlu adanya penyuluhan atau edukasi terkait cara berperilaku yang aman saat bekerja dan juga perlu di tumbuhkan nya rasa kepedulian antar pekerja untuk saling mengingatkan berperilaku safety.

Actions (login required)

View Item