WAHYU KURNIAWATI, 101311133086 (2017) ANALISIS LAMA WAKTU TUNGGU PELAYANAN DI DEPO 1 UNIT RAWAT JALAN INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT ISLAM JEMURSARI BERDASARKAN THEORY OF CONSTRAINT. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ARILANGGA.

Preview	Text (Abstrak) FKM. 220-17 Kur a - abstrak.pdf Download (28kB) | Preview
	Text (Fulltext) FKM. 220-17 Kur a - sec.pdf Restricted to Registered users only until 2 October 2020. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Standar Pelayanan Minimal di Instalasi Farmasi Rumah Sakit (IFRS) salah satunya adalah lama waktu tunggu pelayanan.Pada tahun 2016 Lama waktu tunggu pelayanan obat jadi dan obat racikan per bulan melebihi Standar Pelayanan Minimal sebesar 58,3%.Tujuan dari penelitian ini adalah Menemukan kendala yang menghambat kinerja pelayanan berdasarkan Theory of Constraint dan pengaruh kendala terhadap lama waktu tunggu pelayanan di Depo 1 Unit Rawat Jalan Instalasi Farmasi Rumah Sakit Islam Jemursari. Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional analitik menggunakan rancang bangun penelitian cross sectional. Sampel penelitian sebesar 26 asisten apoteker diambil secara acak menggunakan simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner penelitian identifikasi kendala berdasarkan Theory of Constraint. Analisis kendala dilakukan dengan skala pengukuran likert dan perhitungan skor komposit. Sedangkan, untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat dilakukan uji regresi logistik ganda. Hasil penelitian menunjukkan 65,40% responden menilai lama waktu pelayanan resep masuk dalam kategori lambat. Variabel yang teridentifikasi sebagai kendala yakni penghargaan dari pimpinan(nilai constraint = 62) , beban kerja (nilai constraint = 59), SIM RS (nilai constraint = 65), resep obat (nilai constraint = 41), kualitas alat (nilai constraint = 53). Berdasarkan analisis pengaruh menggunakan uji regresi logistik ganda, variabel beban kerja berpengaruh secara signifikan terhadap lama waktu pelayanan obat (sig.= 0,03 Exp(B)= 0,27). Upaya yang dapat dilakukan antara lain meningkatkan penghargaan terhadap karyawan, dukungan dari pimpinan rumah sakit terkait kedisiplinan penulisan resep oleh petugas medis, meningkatkan komunikasi dengan penanggung jawab SIM RS di RSI Jemursari, pemeliharaan dan pengecekan peralatan penyiapan resep secara berkala dan mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk mengurangi beban kerja.

Actions (login required)

View Item