ZELBI WINDARINI TIRAIHATI, 101311133016 (2017) DUKUNGAN SOSIAL TERKAIT KEPATUHAN PEMAKAIAN KONDOM DAN ARV PADA LSL POSITIF HIV DALAM UPAYA 3 ZERO (STUDI PADA KOMUNITAS GAYa NUSANTARA DAN KELOMPOK PENDAMPINGAN MAHAMERU SURABAYA). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ARILANGGA.

Preview	Text (Abstrak) FKM. 241-17 Tir d - abstrak.pdf Download (335kB) | Preview
	Text (Fulltext) FKM. 241-17 Tir d - sec.pdf Restricted to Registered users only until 2 October 2020. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penyebaran HIV-AIDS mengalami peningkatan. Salah satu populasi kunci atau faktor yang menjadi sumber terjadinya peningkatan HIV-AIDS adalah populasi LSL yaitu laki-laki suka seks dengan laki-laki. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dukungan sosial terkait kepatuhan pemakaian kondom dan ARV pada LSL positif HIV dalam upaya 3 zero (Studi Pada Komunitas GAYa NUSANTARA dan Kelompok Pendampingan Mahameru Surabaya). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan dilakukan dengan cara indepth interview serta adanya data pendukung. Responden penelitian berjumlah lima orang serta satu orang informan yang menjabat sebagai sekretaris komunitas. Cara penentuan responden penelitian adalah dengan menggunakan purpossive sampling. Variabel data yang menjadi konsen penelitian ini adalah terkait jaringan sosial serta dukungan sosial pada LSL positif HIV. Hasil penelitian menunjukkan bahwa LSL positif HIV sebagai responden penelitian ini mendapatkan dukungan sosial dari jaringan sosial yang dimiliki. Jaringan sosial yang dimiliki responden meliputi keluarga dan komunitas yaitu GAYa NUSANTARA dan Kelompok Pendampingan Mahameru. Dukungan sosial yang didapatkan meliputi dukungan emosi, instrumental, penghargaan serta dukungan informasi. Dukungan emosi yang didapatkan berupa perhatian, kepedulian dan nasehat. Dukungan instrumental yang didapatkan oleh responden berupa materi, jasa (advokasi dan pendampingan), susu, kondom, penyuluhan dan akses pelayanan kesehatan. Dukungan penghargaan berupa motivasi serta dukungan informasi berupa pengetahuan dan saran. Kesimpulan dari penelitian ini adalah LSL positif HIV mendapatkan dukungan sosial yang positif dari komunitas berupa dukungan emosi, dukungan instrumental, dukungan penghargaan serta dukungan informasi. Kepatuhan terkait pemakaian kondom pada LSL positif HIV masih rendah karena kontrol pemakaian kondom ada pada diri masing-masing meski komunitas telah memberikan dukungan sosial terkait kepatuhan pemakaian kondom. Sedangkan kepatuhan ARV baik karena adanya dukungan sosial yang positif. Saran dari kesimpulan penelitian ini adalah melakukan pendampingan serta pemberian dukungan sosial yang positif bagi LSL positif HIV dalam meningkatkan status kesehatannya.

Actions (login required)

View Item