NIKITA AYU DWIJAYANTI, 101311133205 (2017) EVALUASI KECELAKAAN KERJA DAN UPAYA PENGENDALIAN KECELAKAAN KERJA DI PT. X TAHUN 2012 – 2016. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ARILANGGA.

Preview	Text (Abstrak) FKM.235.17 Dwi e - Abstrak.pdf Download (59kB) | Preview
	Text (Fulltext) FKM.235.17 Dwi e - Sec.pdf Restricted to Registered users only until 4 October 2020. Download (933kB) | Request a copy

Abstract

PT. X (KTI) merupakan perusahaaan dibidang perkayuan. Kecelakaan kerja sering terjadi di PT. KTI, pada tahun 2014 terjadi 59 kejadian kecelakaan kerja. Kecelakaan kerja wajib dilaporkan dan dicatat sebagai bentuk monitoring dan evaluasi terhadap performa kinerja K3 di suatu perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kecelakaan kerja dan upaya pengendalian kecelakaan kerja di PT. KTI tahun 2012 – 2016. Penelitian ini bersifat deskriptif yakni menggambarkan karakteristik pekerja yang mengalami kecelakaan kerja, kecelakaan kerja dan pengendalian kecelakaan kerja PT. KTI dengan pendekatan cross sectional. Karakteritik pekerja yang diteliti meliputi usia, jenis kelamin dan masa kerja, sedangkan variabel kecelakaan kerja yang diteliti meliputi lokasi, shift kerja, unit, tingkat keparahan, jenis cedera dan penyebab kecelakaan. Evaluasi dilakukan menggunakan statistika kecelakaan kerja yang meliputi incident rate, frequency rate, secerity rate dan safe T-score. Pengumpulan data menggunakan data sekunder, lembar observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usia 21 – 30 tahun, jenis kelamin lakilaki dan masa kerja 1 – 5 tahun cenderung lebih banyak mengalami kecelakaan kerja. Kecelakaan kerja banyak terjadi di dalam perusahaan pada shift kerja 1 dan Unit P1 (Plywood). Jenis cedera akibat kecelakaan yang banyak diderita pekerja adalah luka permukaan, dengan tingkat keparah slight atau rendah. Penyebab kecelakaan kerja adalah penyebab lain. Hasil perhitungan statistik kecelaaan kerja didapatkan nilai incident rate dan frequency rate tertinggi terjadi pada tahun 2012, sedangkan, severity rate tertinggi terjadi pada tahun 2012, 2015 dan 2016. Berdasarkan perhitungan Safe T-Score, upaya pengendalian kecelakaan kerja hanya mengalami peningkatan pada tahun 2015. Perlu adanya review terhadap program K3 yang telah dilakukan oleh PT. KTI, khususnya pada penyebarluasan informasi JSA dan pengadaan APD. Selain itu perlu adanya inovasi program K3, seperti pengadaan tool box meeting dan sistem punishment yang jelas.

Actions (login required)

View Item