LA MUHAMMAD ALIF ABADI, 041511223019 (2017) PENGGUNAAN METODE LEAN DAN KONSEP GREEN SUPPLY CHAIN MANAGEMENT UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS TERMINAL TELUK LAMONG PADA PT. PELABUHAN INDONESIA III (CABANG SURABAYA). Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRAK) B.315.17 . Aba.p - ABSTRAK.pdf Download (45kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) B.315.17 . Aba.p - SEC.pdf Restricted to Registered users only until 2 November 2020. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Keunggulan suatu terminal pelabuhan barang merupakan hal penting yang harus diperhatikan oleh otoritas pelabuhan. Adanya peningkatan produktivitas yang baik diharapkan oleh penyedia terminal pelabuhan dalam hal ini otoritas pelabuhan untuk meningkatkan produktivitas kinerjanya. Hal ini sesuai dengan fenomena pelabuhan besar di dunia, seperti pelabuhan Singapura dan Shanghai yang terus meningkatkan produktivitas kinerja eksport dan import hingga 20% sehingga sistem manajemen dan teknologi harus mampu menangani tiga katagori operasional yaitu sisi dermaga, penimbunan sementara, dan transfer (receiving dan delivery). Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi pemborosan dan meningkatkan produktivitas proses receiving dan delivery dalam aktivitas terminal pelabuhan barang. Pada penelitian ini digunakan dua pendekatan, yaitu metode Lean dan konsep Green Supply Chain Management (GSCM). Secara umum tahap penelitian terbagi menjadi dua metode, yakni tahap mengindentifikasi pemborosan dan tahap analisis produktivitas terminal pelabuhan. Di dalam pendekatan Lean harus dimulai dengan pemahaman penerapan bisnis proses dengan baik, tidak hanya aliran barang tetapi juga aliran informasi. Kemudian menggunakan Value Stream Mapping (VSM) untuk memetakan kondisi operasional saat ini. Pemetaan dilakukan dengan menggunakan teknik observasi dan wawancara. Dari VSM dapat ditemukan ratio value added time dan non-value added time. Kemudian selanjutnya diperkuat dengan penyebaran kuisioner (WRM dan WAQ) dan selanjutnya pengunaan VALSAT untuk menentukan tools yang tepat digunakan untuk memperkuat indentifikasi pemborosan. Hal ini digunakan untuk mengindentifikasi masalah waste dan tools yang digunakan untuk mereduksi waste. Penerapan konsep GSCM, yang dimana dalam tahapan ini perspektif peneliti mengintegrasikan pemikiran lingkungan ke semua bagian dalam alur aliran proses yang telah diamati untuk meningkatkan operasional dan produktivitas pekerjaan dengan menggunakan solusi yang memperhatikan lingkungan. Hasilnya menunjukan bahwa penggabungan metode Lean dan konsep GSCM dapat meningkatkan produktivitas proses receiving dan delivery.

Actions (login required)

View Item