TRI KARTIKA PERTIWI, 091170311 (2017) PERSONALITY TRAITS, CULTURE DAN OVERCONFIDENCE INVESTOR INDIVIDU. Disertasi thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (abstrak)
abstrak.pdf Download (189kB) | Preview |
|
Text (full text)
DISERTASI.pdf Restricted to Registered users only until 15 November 2020. Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meneliti faktor-faktor yang mempengaruhi overconfidence investor individu di Bursa Efek Indonesia. Faktor psikologis merupakan faktor internal dan lingkungan eksternal membentuk perilaku manusia. Faktor internal dapat dinilai dari ciri-ciri kepribadian. Pengukuran kepribadian yang dilakukan oleh peneliti menggunakan lima ciri-ciri kepribadian atau Big Five Personality Traits, dengan dimensi kepribadian yaitu Agreeableness, Extraversion, Conscientiousness, Neuroticism dan Openness to expereience. Faktor external dinilai dari culture yang dianut investor yang terdiri dari masculinity/femininity, individualism/collectivism dan uncertainty avoidance. Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data dengan menggunakan survey untuk menggali informasi investor individual, dari 238 kuesioner yang kembali, yang dapat digunakan 200 kuesioner. Metode yang digunakan untuk estimasi adalah Partial Least Square (PLS). Hasil estimasi menunjukkan bahwa conscientiousness berpengaruh positif terhadap overconfidence investor. Investasi di pasar modal yang mengandung ketidakpastian yang tinggi, dengan ciri-ciri kepribadian concientiousness, seorang investor merasa bahwa ketelitiannya, pembuatan rencana, gigih dalam pekerjaannya akan menghasilkan keputusan yang benar, oleh karena itu investor lebih mempercayai informasinya sendiri daripada informasi orang lain. Dengan ketekunan dan kegigihannya mereka beranggapan bahwa keuntungan investasi karena keberhasilan strategi investasinya, hal ini akan meningkatkan overconfidence. Hasil analisis membuktikan bahwa ciri-ciri kepribadian openness berpengaruh positif terhadap overconfidence artinya investor yang terbuka terhadap hal-hal baru, seorang pemikir yang cerdas, mereka beranggapan bahwa tingkat kemampuannya berada diatas investor yang lain, sehingga mereka menjadi overconfidence. Hasil penelitian culture bahwa Individualism tidak berpengaruh terhadap overconfidence investor, tetapi collectivism yang dianut investor individu, meningkatkan overconfidence investor, hal ini tercermin dari pengaruh negatif culture collectivism terhadap overconfidence. Responden penelitian ini adalah investor di Bursa Efek Indonesia, dimana masyarakat Indonesia yang biasa disebut masyarakat budaya timur lebih mengutamakan kekeluargaan. Sehingga mereka cenderung mematuhi pedapat kelompok mereka, dalam budaya collectivism anggota kelompok atau keluarga bersedia membantu setiap anggota yang mengalami kerugian, sehingga dalam pengambilan keputusan mereka menjadi overconfidence, karena ada fihak keluarga yang siap membantu. Oleh karena itu investor dalam transaksi jual beli saham selalu berhubungan dengan kelompoknya maupun broker dalam pengambilan keputusan investasinya. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa masculinity berpengaruh terhadap overconfidence investor, budaya masculinity berorientasi pada kesuksesan, persaingan, kinerja dengan pola pikir bahwa” hidup untuk bekerja”. Investasi di saham yang penuh dengan ketidak pastian disukai investor dengan peran-peran maskulin, dan banyak diminati laki-laki. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa investor individual di Bursa Efek Indonesia, khususnya di Surabaya, mengalami bias overconfidence yang dipengaruhi oleh ciri-ciri kepribadian concientiousness, openness to experience, dan juga culture collectivism dan culture masculinity. Implikasi dari penelitian ini bahwa investor dalam pengambilan keputusan dalam kondisi ketidakpastian perlu mempertimbangkan segi psikologi, dengan berusaha untuk mengendalikan diri dan selalu instropeksi diri. Investor juga perlu memperkaya pengetahuan investasinya dari berbagai sumber, agar investor tidak hanya mempertimbangkan informasi yang dimilikinya saja.
Item Type: | Thesis (Disertasi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 Dis E 05/17 Per p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Overconfidence, Big Five Personality, Culture | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory | ||||||
Divisions: | 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Doktoral Ilmu Ekonomi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Unnamed user with email indah.fatma@staf.unair.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 15 Nov 2017 00:53 | ||||||
Last Modified: | 22 Apr 2018 19:57 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/66656 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |