Profil Radiografi Toraks pada Penderita TB paru yang telah diperiksa BTA dan GeneXpert Pengamatan di Instalasi Radiologi RSUD Dr. Soetomo Surabaya Periode Juni – September 2017

Nadya Fitri Maharani, NIM011228176309 (2017) Profil Radiografi Toraks pada Penderita TB paru yang telah diperiksa BTA dan GeneXpert Pengamatan di Instalasi Radiologi RSUD Dr. Soetomo Surabaya Periode Juni – September 2017. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (abstrak)
PPDS.R. 17-17 Mah p abstrak.pdf

Download (126kB) | Preview
[img] Text (fulltext)
PPDS.R. 17-17 Mah p fulltext.pdf
Restricted to Registered users only until 5 December 2020.

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Pendahuluan : Tuberkulosis (TB) masih menjadi masalah kesehatan global yang utama. Hal ini menyebabkan gangguan kesehatan pada jutaan orang setiap tahun. TB merupakan salah satu dari 10 penyebab kematian di seluruh dunia, diperkirakan terdapat sekitar 1,4 juta kematian akibat TB. Radiografi Toraks merupakan salah satu penunjang diagnostik tuberkulosis (TB). Lesi pada Radiografi Toraks seperti infiltrat, fibrosis, kalsifikasi, kavitas, effusi pleura maupun kombinasi lesi sering dijumpai pada penyakit radang kronik paru, terutama TB. Tujuan : Melaporkan profil Radiografi toraks pada penderita TB paru yang telah diperiksa BTA dan Genexpert pengamatan di instalasi Radiologi RSUD dr. Soetomo surabaya periode Juni hingga September 2017 Metode dan Bahan : Sebanyak 204 sampel yang memenuhi kriteria inklusi selama bulan Juni hingga September 2017 dimasukkan ke dalam penelitian. Semua subjek penelitian di reevaluasi kembali oleh peniliti (PPDS Radiologi). Dilakukan pengelompokkan Lesi berdasarkan temuan expertise Radiografi Toraks yang telah dibaca oleh PPDS I Radiologi Semster 6, 7 dan 8. Hasil : Sampel dengan hasil BTA (+) dan GeneXpert (+) Rifampisin Sensitif (n=77) didapatkan gambaran Fibroinfiltrat yang paling dominan (n=43) dengan rata-rata pasien memiliki kelainan pada Radiografi Toraks sebanyak 2 hingga 3 lesi. Pada BTA (+) dan GeneXpert (+) Rifampisin Resisten (n=9) didapatkan gambaran Fibroinfiltrat (n=6) dengan rata-rata pasien memiliki kelainan pada Radiografi Toraks sebanyak lebih dari 1 lesi (n=6). Pada BTA (+) dan GeneXpert (-) (n=2) didapatkan gambaran Infiltrat dan Pneumotoraks (n=2) dengan rata-rata pasien memiliki kelainan pada Radiografi Toraks sebanyak 3 lesi (n=2). Pada BTA (-) dan GeneXpert (+) (n=2) didapatkan gambaran Infiltrat dan Fibroinfiltrat (n=2) dengan rata-rata pasien memiliki kelainan pada Radiografi Toraks sebanyak 2 hingga 3 lesi (n=2). Pada BTA (-) dan GeneXpert (-) didaparkan gambaran Fibroinfiltrat yang paling dominan (n=42), sementara gambaran paru tak tampak kelainan dijumpai pada kelompok in sebanyak (n=13) Kesimpulan : Didapatkan rata-rata sampel penelitian memiliki lebih dari satu lesi dengan gambaran Radiografi Toraks yang paling banyak dijumpai adalah Fibroinfiltrat (n=93), kemudian Kavitas (n=72), Efusi Pleura (n=67), Infiltrat (n=65), Nodul (n=21), Lymphadenopathy (n=15), Bercak Milier dan Efusi pleura masing-masing sebanyak (n=12) dan Reticular pattern (n=8).

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKA KK PPDS.R. 17-17 Mah p
Uncontrolled Keywords: Tuberculosis, TB, Imunocompromised, Radang kronik granulomatosa
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine > RC306-320.5 Tuberculosis
R Medicine > RC Internal medicine > RC71-78.7 Examination. Diagnosis Including radiography
Divisions: 01. Fakultas Kedokteran > Radiologi
Creators:
CreatorsNIM
Nadya Fitri Maharani, NIM011228176309NIM011228176309
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorAnita Widyoningroem, dr. Sp. Rad (K)UNSPECIFIED
Thesis advisorBambang Suprijanto, Prof. Dr. dr. Sp. Rad (K)UNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 04 Dec 2017 17:21
Last Modified: 04 Dec 2017 17:21
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/67299
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item