HAMAMI CAHYA PRASTIKA, 071311133104 (2016) PERAN PEMERINTAH DAERAH DAN PARTISIPASI PELAKU USAHA MIKRO KECIL MENENGAH (UMKM) DALAM UPAYA PENGEMBANGAN KERAJINAN KULIT DI KABUPATEN MAGETAN. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (ABSTRAK)
Fis AN 39-17 Pra p Abstrak.pdf Download (163kB) | Preview |
|
|
Text (FULLTEXT)
Fis AN 39-17 Pra p Sec.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (FULL ARTICLE)
Sec.pdf Download (254kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran pemerintah daerah dan pertisipasi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah dalam upaya pengembangan Kerajinan Kulit di Kabupaten Magetan. Latar belakang dari permasalahan penelitian ini yaitu UMKM kerajinan kulit di Kabupaten Magetan merupakan suatu UMKM unggulan dengan hasil produksi tertinggi sebesar 76.462.240.300 pada tahun 2014 jika dibandingkan dengan UMKM yang lainnya. Oleh sebab itu, peneliti ingin mengetahui bagaimana peran pemerintah daerah dan partisipasi pelaku UMKM dalam pengembangan kerajinan kulit di Kabupaten Magetan. Teori yang digunakan untuk menjawab rumusan masalah yang pertama mengenai peran pemerintah daerah menggunakan teori Gede Diva (2009) yang membagi peran pemerintah ada tiga, yaitu peran pemerintah sebagai fasilitator, regulator dan katalisator. Kedua, partisipasi pelaku UMKM menggunakan teori dari Cohen dan Uphoff dalam Distianto (2016) kedalam empat bentuk partisipasinya berupa partisipasi dalam perencanaan, pelaksanaan, pemanfaatan hasil dan partisipasi dalam evaluasi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif tipe deskriptif. Teknik penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling. Sedangkan teknik pengumpulan data dilaksanakan melalui hasil wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini yaitu peran pemerintah dan partisipasi pelaku UMKM dalam upaya pengembangan kerajinan kulit di Kabupaten Magetan sudah berjalan dengan baik. Tipologi dari peran pemerintah yaitu terdapat pada peran pemerintah sebagai fasilitator karena pemerintah berperan dalam penyediaan alat berupa mesin jahit, menyediakan wadah pendampingan tim digital e-IKM serta memberikan pelatihan. Sedangkan pada partisipasi pelaku UMKM, tipologinya terdapat pada partisipasi pemanfaatan hasil karena pelaku UMKM menggunakan mesin pemberian dari pemerintah dan mengikuti program pelatihan. Upaya yang dilakukan pemerintah untuk pengembangan UMKM kerajinan kulit memberikan hasil yaitu peningkatan kualitas produksi hingga menjadi produk unggulan Kabupaten Magetan. Hanya saja terkendala oleh masalah Sumber Daya Manusia yang semakin berkurang serta memiliki skill yang rendah.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK2 Fis.AN.39/17 Pra p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Peran Pemerintah Daerah, Partisipasi Pelaku UMKM, Pengembangan UMKM | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory > HB172.5 - Macroeconomics | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Administrasi Negara | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Mr Binkol2 2 | ||||||
Date Deposited: | 23 Jan 2018 17:34 | ||||||
Last Modified: | 23 Jan 2018 17:34 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/67666 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |