ZAHRA MADINA HIRNIMA, 071311133108 (2017) STUDI DESKRIPTIF DAMPAK PENGEMBANGAN CAPACITY BUILDING ORGANISASI PADA TINGKAT RESPONSIVITAS TANGGAP DARURAT BENCANA DI BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KABUPATEN PONOROGO. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRAK) Fis AN 70-17 Hir s Abstrak.pdf Download (227kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) Fis AN 70-17 Hir s Sec.pdf Restricted to Registered users only until 12 December 2020. Download (2MB) | Request a copy
Preview	Text (FULL ARTICLE) Sec.pdf Download (401kB) | Preview

Abstract

Pengembangan capacity building level organisasi sangat dibutuhkan untuk dikembangkan agar lembaga dapat menjalankan tanggung jawabnya secara profesional dan meningkatkan kemampuan teknisnya yang terus dituntut untuk menunjukkan eksistensinya dalam mencapai tujuan dan standart kerja yang telah ditetapkan. Permasalahan dalam penelitian ini dilatarbelakangi dari data yang menyebutkan intensitas kejadian bencana di Jawa Timur adalah Kabupaten Ponorogo dengan korban jiwa paling banyak. Selain itu, Kabupaten Ponorogo juga memiliki jenis bencana yang tidak ada didaerah lain yaitu tanah gerak. Fenomena tersebut mendorong urgensi peneliti untuk melakukan penelitian ini, dimana rumusan permasalahan yang diajukan dalam penelitian ini adalah Bagaimana Dampak Pengembangan Capacity Building Organisasi pada Tingkat Responsivitas Tanggap Darurat Bencana? Penelitian ini menggunakan 3 teori yaitu manajemen bencana yang dikemukakan oleh Nick Carter, teori capacity building organisasi menurut USAID, dan Responsivitas menggunakan teori dari Jenny Potter. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dengan tipe deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa BPBD Kabupaten Ponorogo sudah cukup baik dalam kemampuan nya mengenali kebutuhan masyarakatnya, BPBD Kabupaten Ponorogo juga dinilai baik dalam menyusun agenda prioritas, dan memiliki organisasi komunitas seperti Dinas PU, Dinas Pendidikan, TNI&Polri, serta pihak swasta seperti RAPI (Radio Antar Penduduk Indonesia). Perlu pengembangan kapasitas organisasi yang dilakukan secara continue agar dapat mengatasi masalah-masalah yang ada sehingga berdampak pada tingkat responsivitas tanggap darurat bencana.

Actions (login required)

View Item