Laily Djihan, NIM011228136307 (2017) KORELASI ANTARA KADAR PLASMA PENTRAXIN 3 DENGAN PARAMETER EKOKARDIOGRAFI FUNGSI DIASTOLIK VENTRIKEL KIRI (RASIO E/e’) PADA PASIEN GAGAL JANTUNG DENGAN FRAKSI EJEKSI NORMAL. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) PPDS.JP.21-17 Dji k ABSTRAK.pdf Download (91kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) PPDS.JP.21-17 Dji k FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only until 27 December 2020. Download (785kB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Gagal jantung dengan fraksi ejeksi normal (Heart Failure with Preserved Ejection Fraction/ HFpEF) adalah sindroma klinis yang prevalensinya semakin meningkat dimana patofisiologinya masih belum terpecahkan. Data terkini menunjukkan peran inflamasi pada HFpEF. Pentraxin 3 (PTX3) memerankan peran penting pada imunitas innate, proses inflamasi dan remodeling jaringan, namun keterkaitannya dengan proses patofisiologi HFpEF belum banyak diteliti. Disfungsi diastolik ventrikel kiri dianggap sebagai penyebab abnormalitas pada patofisiologi HFpEF. Metode yang paling sering digunakan untuk menilai hal tersebut adalah rasio E/e‘ yang merupakan parameter ekokardiografi disfungsi diastolik kiri pada pasien dengan HFpEF dan menjadi pemeriksaan utama pada panduan untuk menilai fungsi diastolik. Tujuan: Membuktikan adanya korelasi antara kadar pentraxin-3 plasma dengan parameter ekokardiografi fungsi diastolik ventrikel kiri (rasio E/e‘) pada pasien HFpEF. Metode: Jenis dan design penelitian ini menggunakan metode korelasi dengan tehnik pengambilan sampel purposive sampling. Ada 30 subyek yang berpartisipasi dalam penelitian ini. Pengukuran kadar pentraxin-3 plasma dilakukan dengan pengambilan sampel darah vena pasien kemudian dilakukan pengukuran dengan menggunakan Human PTX3/Pentraxin 3 ELISA Kit FineTest dengan satuan ng/mL. Rasio E/e‘adalah perbandingan antara nilai puncak gelombang E dibagi dengan nilai puncak gelombang e‘ septal yang diukur dengan pemeriksaan pulsed wave Doppler dan pulsed wave tissue Doppler imaging (TDI) pada ekokardiografi transthorakal. Analisis statistik menggunakan uji korelasi Pearson karena data berskala rasio dan berdistribusi normal. Hasil: Terdapat korelasi positif yang kuat dan signifikan antara kadar pentraxin-3 plasma dengan rasio E/e‘ (r=+0,844 dan p<0,0001) pada pasien HFpEF. Kesimpulan : Terdapat korelasi positif yang kuat dan bermakna antara kadar pentraxin-3 plasma dengan parameter ekokardiografi fungsi diastolik ventrikel kiri (rasio E/e‘) pada pasien HFpEF. Pentraxin-3 plasma memiliki potensi untuk menjadi biomarker adanya disfungsi diastolik pada pasien HFpEF.

Actions (login required)

View Item