ATHALLA PERMANA, 101311133166 (2017) PERBEDAAN KANDUNGAN PROTEIN, FORMALIN DAN E.COLI DAGING AYAM DI PASAR SWALAYAN DAN PASAR TRADISIONAL KEPUTRAN SELATAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (abstrak) FKM. 360-17 Per p abstrak.pdf Download (111kB) | Preview
	Text (fulltext) FKM. 360-17 Per p fulltext.pdf Restricted to Registered users only until 27 December 2020. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pangan merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia untuk dapat bertahan hidup.Pada pangan dapat terkandung berbagai jenis zat gizi yang bermanfaat bagi pertumbuhan dan perkembangan tubuh manusia. Daging ayam merupakan bahan pangan yang sebagian besar digemari oleh orang-orang dan kaya akan gizi seperti lemak, karbohidrat, vitamin, mineral dan air. Dewasa ini di lapangan sering terjadi penyalahgunaan bahan tambahan pangan seperti penggunaan formalin pada makanan yang tentunya bahaya terhadap kesehatan. Cemaran e.coli juga terdapat pada daging ayam, cemaran e.coli dapat menyebabkan gangguan kesehatan seperti diare bila dikonsumsi manusia. Terdapatnya e.coli digunakan sebagai indikator hygiene dan sanitasi daging karena habitat awalnya terdapat pada usus manusia. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan melakukan pengamatan terhadap variabel tanpa memberikan perlakuan. Berdasarkan waktu pelaksanaannya penelitian ini merupakan penelitian cross sectional. Jumlah total sampel yang diambil ada 14 sampel yang pembagiannya adalah 7 di Pasar Tradisional Keputran Selatan dan 7 di Pasar Swalayan. Hasil dari penelitian ini adalah skoring variabel untuk Personal Hygiene Pasar Tradisional Keputran Selatan termasuk kategori cukup dengan nilai skor 23,00. Skoring untuk Pasar Swalayan termasuk kategori baik dengan nilai skor 28,50. Variabel sanitasi peralatan dan kondisi umum tempat penjualan pada Pasar Tradisional Keputran Selatan termasuk kategori cukup dengan skor 13,28. Skoring untuk Pasar Swalayan termasuk kategori baik dengan skor 17,50. Nilai signifikansi untuk kandungan formalin adalah 0,051. Nilai signifikansi kandungan protein sebesar 0,201 yang dimana terdapat perbedaan kandungan protein pada Pasar Tradisional Keputran Selatan dan Pasar Swalayan. Nilai signifikansi e.coli sebesar 0,299. Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini adalah bahwa terdapat perbedaan kandungan protein pada daging ayam di Pasar Tradisional Keputran Selatan dan Pasar Swalayan. Terdapat 3 sampel positif formalin yang didapat dari Pasar Tradisional Keputran Selatan. Terdapat 1 sampel positif e.coli yang didapat dari Pasar Swalayan.

Actions (login required)

View Item