FARIANI SYAHRUL, 101417087321 (2017) MODEL PREDIKSI MIKROBA DALAM FESES (DIARRHEAGENIC ESCHERICHIA COLI) MELALUI MEDIA PENULARAN FOODBORNE DISEASES PADA ANAK SEKOLAH DASAR. Disertasi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (abstrak) Dis. IK. 43-17 Sya m abstrak.pdf Download (63kB) | Preview
	Text (fulltext) Dis. IK. 43-17 Sya m fulltext.pdf Restricted to Registered users only until 28 December 2020. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Foodborne Diseases (FBDs) khususnya diare termasuk a large disease burden pada anak sekolah di Indonesia. Salah satu agent penyebab diare adalah Diarrheagenic Escherichia coli (DEC). Tujuan umum penelitian adalah menetapkan model prediksi mikroba (Diarrheagenic Escherichia coli) dalam feses melalui media penularan Foodborne Diseases pada anak Sekolah Dasar. Jenis penelitian adalah observasional analitik dengan desain nested case control. Pada tahap 1, populasi penelitian adalah semua anak di Sekolah Dasar Negeri terpilih. Besar sampel tahap 1 adalah 218 anak. Pada tahap II, sampel kasus adalah semua anak yang positif Diarrheagenic E. coli sebanyak 15 anak. Sedangkan sampel kontrol adalah anak yang negatif Diarrheagenic E. coli sejumlah 1 : 4 yaitu sebanyak 60 anak. Hasil penelitian didapatkan angka proporsi positif Diarrheagenic E. coli pada anak sebesar 6,88 % dan angka proporsi positif E. coli O157:H7 pada anak hanya 0,46%. Hasil perhitungan Angka Lempeng Total pada anak yang positif DEC dalam fesesnya minimal 11 x 104 /ml dan maksimal 132 x 104/ ml. Hasil uji laboratorium terdapat 38,5% makanan dan minuman yang tercemar bakteri E. coli potensial patogen dan 3,7% tercemar bakteri E. coli patogen. Temuan ilmiah baru penelitian ini adalah rumusan model prediksi keberadaan bakteri Diarrheagenic E. coli dalam feses melalui media penularan FBDs dalam bentuk formula matematis. Media penularan yang signifikan masuk dalam model adalah frekuensi jajan di sekolah dan kondisi jajanan yang sering dibeli di sekolah. Saran penelitian ini adalah model prediksi keberadaan bakteri DEC dalam feses anak yang dirumuskan dari hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai “early warning” terhadap terjadinya Foodborne Disease pada anak sekolah dasar.

Actions (login required)

View Item