LEVINA AZARIA WINANTYO, 021411131091 (2018) DAMPAK IRAMA MOZART SONATA FOR TWO PIANOS IN D MAJOR K.448 TERHADAP KECEMASAN PASIEN DITINJAU DARI TEKANAN DARAH DAN DENYUT NADI SEBELUM ODONTEKTOMI. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (abstrak) abstrak.pdf Download (317kB) | Preview
	Text (full text) full text.pdf Restricted to Registered users only until 15 January 2021. Download (1MB)

Abstract

Odontektomi merupakan tindakan pembedahan yang dikerjakan bila gigi tidak dapat diambil dengan cara ekstraksi. Setiap tahun, odontektomi selalu mengalami kenaikan jumlah pasien dan pada tindakan ini sering menimbulkan rasa cemas pada pasien yang merupakan penghalang perawatan. Kecemasan merupakan gejala fisiologik yang salah satu manifestasinya dapat dilihat dengan adanya peningkatan tekanan darah serta denyut nadi. Salah satu cara untuk mengurangi kecemasan adalah dengan mendengarkan musik. Sonata for Two Pianos in D Major K.448 merupakan salah satu musik yang dapat membantu relaksasi karena mempunyai komponen musik yang secara teori dapat merubah suasana hati menjadi lebih positif dan bahagia. Tujuan: Mengetahui perbedaan tekanan darah dan denyut nadi pada pasien sebelum dilakukan odontektomi setelah diberi irama Mozart Sonata for Two Pianos in D Major K.448. Metode: Penelitian ini menggunakan 30 sampel pasien yang diukur tekanan darah dan denyut nadi menggunakan tensimeter sebelum (A) dan setelah(B) diberi musik. Perbedaan tekanan darah (sistol-diastol) dan denyut nadi diukur dengan rumus tertentu. Hasil: Hasil analisis data dengan Paired T-test menunjukkan perbedaan bermakna pada tekanan darah berupa sistol (p: 0,001) dan diastol (p: 0,025), tetapi tidak pada nadi (p: 0.210). Kesimpulan: Irama mozart Sonata for Two Pianos in D Major K.448 secara signifikan mampu menurunkan tekanan darah sistol dan diastol. Namun, denyut nadi tidak turun secara signifikan

Actions (login required)

View Item