MYRNA RELINNI HUTAPEA, 121211131009 (2018) PERUBAHAN PERILAKU TOKOH LORCA DALAM NOVEL LORCA: MEMOAR PENJAHAT TAK DIKENAL KARYA SIHAR RAMSES SIMATUPANG: KAJIAN PSIKOLOGI SASTRA. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (ABSTRACT)
KKB KK-2 FS.BI.05-18 Hut p ABSTRAK.pdf Download (166kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
KKB KK-2 FS.BI.05-18 Hut p SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only until 2 March 2021. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Fokus penelitan yang diangkat dari novel Lorca: Memoar Penjahat Tak Dikenal adalah perubahan perilaku tokoh Lorca. Penelitian ini bertujuan, pertama, mengidentifikasi tokoh dan penokohan serta relasi antartokoh yang berinteraksi langsung dengan tokoh Lorca. Kedua, menemukan tahapan proses terjadinya perubahan perilaku tokoh Lorca serta menemukan makna keseluruhan pada novel yang dipahami melalui perubahan perilaku tokoh Lorca. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang disajikan secara deskriptif analitis. Bagian pertama menganalisis struktur yang berfokus pada tokoh dan penokohan, dan selanjutnya memanfaatkan teori psikologi behaviorisme Skinner meliputi penguatan dan pengkondisian untuk pembedahan lebih mendalam berkaitan dengan perubahan perilaku tokoh Lorca. Kemudian ditelusuri makna keseluruhan dari perubahan perilaku tokoh Lorca. Hasil dari penelitian ini ditemukan, perubahan perilaku tokoh Lorca disebabkan oleh adanya kontrol atau kendali dari tokoh lain. Ada enam tokoh yang mengendalikan perilaku tokoh Lorca. Kendali tersebut ada dua jenis, pertama, kendali yang sengaja dihadirkan dengan tindakan berupa kekerasan fisik maupun verbal, dan pemberian kepercayaan terhadap Lorca. Kedua, kendali yang tidak sengaja dihadirkan yang muncul karena perasaan Lorca sendiri meliputi rasa kasih sayang, tanggung jawab, rasa kagum, dan kecewa. Kontrol atau kendali yang dimiliki oleh tiap tokoh tidak hanya menghadirkan stimulus tapi juga pemerkuat yang bersifat positif dan negatif. Kendali yang sengaja dihadirkan cenderung menghasilkan perilaku buruk atau negatif, sedangkan kendali yang tidak sengaja dihadirkan cenderung menghasilkan perilaku yang positif bagi diri Lorca. Kontrol atau kendali tersebut memberikan input yang berbeda, sehingga respon yang dihasilkan oleh Lorca juga berbeda-beda. Hal itu mengakibatkan tokoh Lorca memiliki kepribadian ganda, serta tidak memiliki pengendalian diri yang kuat atas dirinya sendiri. Makna dari perubahan perilaku tokoh Lorca dipahami sebagai hasil dari interaksinya dengan lingkungan. Peran lingkungan dalam perubahan perilaku Lorca meliputi pemberian stimulus, penguatan, dan pengkondisian. Artinya aneka perilaku yang tampak tersebut bukan berasal dari dalam dirinya (faktor bawaan), melainkan selalu ada input yang mendahului perilakunya. Akibatnya Lorca tidak memiliki pengendalian diri yang kuat atas dirinya sendiri. Tindakan jahat yang dilakukan oleh Lorca dimaknai sebagai cara agar ia dapat bertahan hidup di tengah situasi lingkungan yang kacau.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 FS.BI.05/18 Hut p | ||||||
Subjects: | P Language and Literature | ||||||
Divisions: | 12. Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Indonesia | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | mrs hoeroestijati beta | ||||||
Date Deposited: | 01 Apr 2018 20:45 | ||||||
Last Modified: | 01 Apr 2018 20:45 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/71457 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |