NOVI YUNITA INDAH SUSANTI, 040530884 (2008) PENERAPAN AKUNTANSI PERTANGGUNG JAWABAN SEBAGAI ALAT BANTU MANAJEMEN DALAM MENILAI KINERJA KARYAWAN (SDM) PADA PT. KERETA API (PERSERO) DAOP VIII SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2009-susantinov-8779-a271_08.pdf Download (186kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) 7227a.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Akuntansi pertanggungjawaban merupakan suatu sistem akuntansi yang melaporkan tentang hasil perbandingan antara anggaran yang ditetapkan dengan hasil aktual yang merupakan tanggung jawab Bari masing-masing pusat pertanggungiawaban. Dari hasil perbandingan dapat diketahui bagaimana kinerja suatu perusahaan. Pihak-pihak manajemen memerlukan adanya suatu informasi yang dinyatakan dalam bentuk laporan pertanggungjawaban. Untuk itu laporan pertanggungjawaban sangat penting sebagai alat bantu dalam menilai liner atas unit organisasi dan untuk mengetahui apabila terjadi penyimpangan-penyimpangan agar cepat diambil tindak lanjutnya sehingga badan usaha dapat bedalan dengan lancar sesuai yang diharapkan perusahaan. Dalam penelitian ini penulis melakukan observasi terhadap obyek penelitian untuk mengetahui bagaimana akuntansi pertanggunglwaban dapat digunakan sebagai alat bantu dalam menilai kineda karyawan (SDM) pads PT. Kereta Api (Persero) Daop VIII Surabaya. Alat analisis yang digunakan, yaitu evaluasi struktur organisasi, sistem penyusunan anggaran, biaya terkendali dan tidak terkendali, klasifikasi kode rekening dan sistem pelaporan. Dari penulisan skripsi ini penelitian yang dilakukan penulis yaitu laporan pertanggungjawaban PT. Kereta Api (Persero) Daop VIII Surabaya berupa laporan Laba Rugi per penode 1 tahunan yang kinerjanya dievaluasi setiap 3 bulan sekali (triwulanan) yaitu dengan membandingkan program yang dianggarkan dengan realisasinya. Perbandingan tersebut menghasilkan analisis realisasi yang mencapai program maupun yang tidak mencapai program serta bagaimana perusahaan mengambil tindak lanjutnya atas realisasi yang tidak mencapai program. Kinerja seorang karyawan (SDM) dapat dilihat dari hasil pelaksanaan kegiatan yang berfungsi dalam menilai efisiensi dan efektifitas kineria manajemen serta memaksimalkan pemberian reward sebagai balas jasa atas kontribusi yang telah diberikan oleh bawahan dalam pencapaian tujuan perusahaan. Kesimpulan hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa penerapan akuntansi pertanggungjawaban pada PT. Kereta Api (Persero) Daop VIII Surabaya telah memenuhi konsep akuntansi pertanggungjawaban, dimana setiap laporan yang disusun oleh pusat-pusat pertanggungjawaban telah sesuai dengan struktur organisasi yang ada sesuai dengan batas wewenang dan tanggung jawabnya. Sehingga dapat digunakan sebagai bahan acuan untuk melakukan penuaian kinerja karyawan (SDM) yang bertanggungjawab dalam penyusunan anggaran maupun pelaksanaannya.

Actions (login required)

View Item