NURUL MAHMUDAH, 071411431040 (2018) SUAMI TKW YANG MENGURUS RUMAH Sebuah Studi Sosiologis Tentang Renegosiasi Identitas Laki-Laki Pada Kaum Patriarkakh. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK_Fis.S.31 18 Mah s.pdf Download (55kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
FULLTEXT_Fis.S.31 18 Mah s.pdf Restricted to Registered users only until 4 June 2021. Download (2MB) | Request a copy |
||
|
Text (JURNAL)
JURNAL_Fis.S.31 18 Mah s.pdf Download (106kB) | Preview |
Abstract
Studi ini memperlihatkan identitas yang pada sifatnya dapat dimodifikasi dan dinegosiasikan melalui proses interaksi. Pada keluarga Jawa konsep suami pada kaum patriarkakh adalah, suami sebagai sumber nafkah utama, suami sebagai pelindung keluarga, suami tidak mengerjakan pekerjaan rumah, suami tidak mengurus anak. Pada kasus ini kepergian istri sebagai TKW menjadi isu problematis yang mengakibatkan konsep suami pada kel urga Jawa terpatahkan. Peran suami dan istri berbandinng terbalik. Dalam Keluarga yang menganut budaya patriarki masuknya perempuan pada sektor produksi merupakan pendurhakaan terhadap sistem sosial. Hal ini dipandang dapat mengganggu harmoni sosial dan budaya. Keadaan ini meemposisikan suami pada peran ganda antara domestik dan publik yang berkaitan dengan prestise. Penelitian ini menggunakan metode kualitattif dengan teknik wawancara mendalam melalaui snowball. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori interaksionisme simbolilk yang diprakarsai oleh Herbert Blumer dan Herbert Mead, serta Charles Horton Cooley sebagai pendukung. Sebagai studi identitas yang berkaitan dengan interkasi antara individu dan masyarakat yang dimaknai dengan berbagai sudut pandang. Hasil penelitian menunnjukan suami mengalami dilema dan beban tanggung jawab yang lebih besar pada identitas barunya. Selain harus kehilangan sebagian fungsi dirinya dalam keluarga, suami harus memikirkan dan menjalankan urusan rumah seorang diri baik tanggung jawabnya pada sektor domestik maupun publik. Kegagalan suami menjadi sumber nafkah utama bagi keluarga mengakibatkan suami kehilangan kepercayaan diri atas kepergian istri menjadi TKW. Untuk mempertahankan eksistensi dirinya, suami memilih tetap bekerja dan mengambil peran pada pengambilan keputusan sebagai posisi tawar dalam keluarga.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 Fis.S.31/18 Mah s | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Renegosiasi Identitas, Peran, Patriarki, Suami TKW, Interaksionisme Simbolik | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology > HM(1)-1281 Sociology > HM811-821 Deviant behavior. Social deviance H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform > HN1-995 Social history and conditions. Social problems. Social reform |
||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Mrs Nadia Tsaurah | ||||||
Date Deposited: | 03 Jun 2018 19:06 | ||||||
Last Modified: | 03 Jun 2018 19:06 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/72473 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |