APRILIANI DWI LESTARI, 040610455 (2010) PENGARUH PROGRAM PENGEMBANGAN KARIR DOSEN TERHADAP KUALITAS LAYANAN PROSES BELAJAR MENGAJAR PADA PROGRAM STUDI DIPLOMA DI LINGKUNGAN PTN �X� DI SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-lestariapr-15409-kkbkkb-k.pdf Download (107kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-lestariapr-13907-kkbkkb-p.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Organisasi perguruan tinggi membutuhkan sumber daya manusia efektif seiring kebutuhan peningkatan kualitas layanan proses belajar mengajar mahasiswa. Upaya peningkatan kualitas layanan dilakukan melalui kegiatan program pengembangan karir dosen. Kenyataan yang diperoleh peningkatan pengembangan karir dosen khususnya pada Program Studi Diploma Teknik Sipil di suatu “PTN” di Surabaya relatif baik. Permasalahan bagaimana pengaruh pemberian program pengembangan karir dosen berupa prestasi kerja (X1), exposure (X2), dan kesempatan untuk tumbuh (X3) terhadap kualitas layanan (Y) belajar mengajar. Penelitian pengaruh program pengembangan karir dosen terhadap kualitas layanan belajar mengajar mahasiswa, dilakukan dengan memberi kuesioner kepada dosen dan mahasiswa program studi Diploma di lingkungan PTN “X” di Surabaya yang bergerak di bidang ilmu Teknik Sipil sebagai subyek penelitian dengan diketahui sampel 30 orang dosen untuk menilai kelayakan prestasi kerja (X1). exposure (X2), kesempatan untuk tumbuh (X3) yang diterima dari organisasi dan 150 orang mahasiswa menilai kualitas layanan dosen seperti berwujud (tangible), keandalan (reliability), daya tanggap (responsiveness), empati (empathy), dan keterampilan dan pengetahuan (competence), sehingga perhitungan sampel adalah 5 mahasiswa menilai 1 dosen. Selanjutnya dilakukan pengujian terhadap validitas dan reliabilitas data melalui program SPSS 13.0, demikian pula hubungan secara bersama-sama maupun parsial antara prestasi kerja (X1). exposure (X2), kesempatan untuk tumbuh (X3) terhadap kualitas layanan (Y). Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara bersama-sama variabel prestasi kerja (X1), exposure (X2), dan kesempatan untuk tumbuh (X3) berpengaruh signifikan terhadap variabel kualitas pelayanan (Y). Hal ini terlihat dari nilai F hitumg sebesar 4,827 lebih besar dari F Tabel sebesar 2,975, sehingga H0 ditolak dan H1 diterima ditunjukkan dengan persamaan regresi linier berganda sebagai berikut : Y = 2.658 + 0.072 X1 - 0.052 X2 + 0.178 X3 Analisis regresi menunjukkan koefisien korelasi (R) sebesar 0.598 yang berarti ada hubungan yang kuat antara variabel prestasi kerja (X1), exposure (X2), dan kesempatan untuk tumbuh (X3) terhadap kualitas layanan (Y), sedangkan koefisien determinasi (R2) sebesar 0.358 berarti pengaruh variabel prestasi kerja (X1), exposure (X2), dan kesempatan untuk tumbuh (X3) adalah sebesar 35,8 %, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain. Kemudian secara parsial variabel prestasi kerja (X1) dan variabel exposure (X2) tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel kualitas layanan (Y), diketahui t hitung masingmasing sebesar 1,144 dan -0,785 dimana nilai tersebut lebih kecil dari t tabel sebesar 2,056, sedangkan variabel kesempatan untuk tumbuh (X3) berpengaruh signifikan terhadap variabel kualitas layanan (Y) yang dimana nilai t hitung sebesar 2,458 lebih besar dari nilai t tabel sebesar 2,056.

Actions (login required)

View Item