MOHAMAD RAHARDJO, 047910660 (1985) PENTINGNYA RENCANA PRODUKSI DALAM KAITANNTANYA DENGAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU PADA PERUSAHAAN TEGEL "ASLI" SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) 32.gdlhub-gdl-s1-2013-rahardjomo-Abstrak.pdf Download (12kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) 7574.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Dalam suatu pabrik yang memprodusir. suatu produk, akan selalu: dijiunpai tiga macam kegiatan pada umumnya yaitu. kegiatan produksi, pembiayaan dan. pemasaran. Ketiga kegiatan ini tidak dapat dipisahkaru Produksi tidak akan berjalan dengan lancar apabila tidak ada pembiayaan Barang-barang tak ada gunanya, baik- bagi- perusahaan maupun konsumen apabila pemasarannya mengalami kesulitan. Pengadaan bahan baku yang cukup merupakan salah satu hal yang menunjang kelancaran. proses produksi. Untuk itu. diperlukan adanya pengendalian yang efektif. Sering kali perusahaan dalam menentukan besarnya persediaan bahan. baku yang diperlukan belm menerapkan prinsip-prinsip inventory control, sehingga perusahaan tidak dapat menyediakan bahan baku- yang cukup pada saat dibutuhkan yang mengakibatkan kelancaran proses produksi menjadi terganggu. Berdasarkan survey yang penulis lakukan di Perusahaan Tegel "Asli" Surabaya, ternyata penulis menemukan masalah yang berhubungan dengan rencana produksi dan pengendalian atas persediaan bahan baku, kemudian penulis tertarik untuk mengambil masalah tersebut dan memberi judul seperti penulis kemukakan di muka. Dalam melaksanakan pengadaan bahan baku perusahaan tidak mempertimbangkan segi penghematan pembiayaan persediaan., Hal ini- ter jadi karena perusahaan belum mempunyai pedoman untuk mengadakan pengendalian persediaan, balk mengenai jumlah pesanan yang ekonomis, kapan saat yang tepat untuk mengadakan pemesanan kembali maupun besarnya persediaan pengaman yang sebaiknya harus ada. Demikian pula perusahaan dalam mengadakan pemesanan bahan baku selama ini, hanya di dasar kan pada menipisnya jumlah persediaan yang ada, sedangkan jumlahnya didasarkan pada perkiraan saja. Rencana produksi sebaiknya disnfnm berdasarkan rencana penjualan yang telah dibuat dan. hendaknya diperinci menurut periode waktu yaitu rencana produksi untuk satu tahun, kemudian dipgcah ke dalam rencana produksi tiap kwartal dan agar lebih lengkap 7agi disusun rencana produksi tiap bulannya.

Actions (login required)

View Item