NOVRYANTI ISA, 101514253006 (2018) PENGARUH BEBAN KERJA, FAKTOR FISIK LINGKUNGAN KERJA, DAN STRESS KERJA TERHADAP SAFETY BEHAVIOR PATROLLER PRODUKSI DI PT HOLCIM INDONESIA TBK TUBAN PLANT. Thesis thesis, Universitas Airlangga.
Text (Abstrak)
TKK. 13-18 Isa p Abstrak.pdf Download (26kB) |
|
Text (Fulltext)
TKK. 13-18 Isa p.pdf Restricted to Registered users only until 4 January 2022. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Dalam proses produksinya PT Holcim Indonesia Tbk Tuban Plant memiliki potensi bahaya yang tinggi. Karyawan patroler produksi yang harus selalu berada di area produksi secara langsung selalu berhubungan dengan potensi bahaya. Oleh karena itu, Penerapan safety behavior sangatlah penting diterapkan di tempat kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis beban kerja, faktor fisik lingkungan kerja, dan stress kerja yang berpengaruh terhadap safety behavior karyawan patroler produksi. Rancang bangun penelitian ini adalah cross sectional dengan jenis penelitian observasional. Subjek penelitian berjumlah 35 orang. Variabel bebas terdiri dari beban kerja fisik, faktor fisik lingkungan kerja (iklim kerja, kebisingan), stress kerja, dan karakteristik individu (usia, pendidikan, masa kerja, pelatihan K3). Variabel terikat penelitian ini yakni safety behavior. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Iklim kerja dengan ISBB tertinggi dan tingkat kebisingan tertinggi berada pada area Compressor Pre Heater. Sebagian besar karyawan patroler produksi berusia <28 tahun, dengan masa kerja yakni > 4 tahun, berpendidikan terakhir perguruan tinggi dan paling banyak mengikuti pelatihan K3. Karyawan patroler produksi memiliki beban kerja sedang dan stres kerja tingkat ringan. Safety behavior karyawan sebagian besar tergolong aman. berdasarkan hasil uji hipotesis menggunakan uji regresi logistik berganda didapatkan bahwa tidak ada pengaruh karakteristik individu (usia, masa kerja, pendidikan, dan pelatihan K3), ada beban kerja dan stres kerja mempengaruhi safety behavior karyawan patroler. Berdasarkan hal tersebut maka diharapkan perusahaan agar memberikan pelatihan terkait stres kerja dan manajemen coping stress. Diharapkan juga perusahaan memberikan edukasi terkait coping stress. Selanjutnya karyawan agar dapat menjaga kebugaran fisik.
Item Type: | Thesis (Thesis) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK TKK. 13-18 Isa p | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Beban kerja, faktor fisik lingkungan kerja, stress kerja, Safety behavior | |||||||||
Subjects: | T Technology > T Technology (General) > T55-T55.3 Industrial safety. Industrial accident prevention | |||||||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat > Keselamatan dan Kesehatan Kerja | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Tatik Poedjijarti | |||||||||
Date Deposited: | 04 Jan 2019 03:25 | |||||||||
Last Modified: | 04 Jan 2019 03:25 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/77567 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |