DWI LESTARI, 151511213045 (2018) PENERAPAN HIGIENE DAN SANITASI DI PERUSAHAAN DAERAH RUMAH POTONG HEWAN KOTA SURABAYA. Tugas Akhir D3 thesis, Universitas Airlangga.

	Text (ABSTRACT) KKC KK FV.KT.23-18 Les p ABSTRAK.pdf Download (169kB)
	Text (FULLTEXT) KKC KK FV.KT.23-18 Les p TUGAS AKHIR.pdf Restricted to Registered users only until 16 January 2022. Download (706kB) | Request a copy

Abstract

Penerapan higiene dan sanitasi di Perusahaan Daerah Rumah Potong Hewan Kota Surabaya secara umum belum memenuhi peryaratan. Berdasarkan hasil dan pembahasan yang telah diuraikan, penulis dapat mengambil beberapa kesimpulan antara lain sebagai berikut : a) Penerapan higiene personal petugas jagal yang meliputi penggunaan perlengkapan standar, perilaku mencuci tangan, dan perilaku baik lainnya belum dilaksanakan dengan baik karena petugas jagal hanya menggunakan sepatu boot saat bekerja dan sebagian besar tidak mencuci tangan baik sebelum maupun sesudah bekerja. Sedangkan untuk perilaku baik lainnya seperti tidak merokok, tidak makan dan minum serta tidak meludah di area pemotongan sudah dilaksanakan dengan baik. b) Penerapan sanitasi lingkungan yang ditinjau dari sanitasi bangunan dan sanitasi peralatan, sebagian besar sudah memenuhi persyaratan. Namun, ada beberapa aspek yang masih belum memenuhi persyaratanyang ada pada SNI 01 – 6159 – 1999. c) Prosedur pembersihan bangunan ruang pemotongan, dinilai belum memenuhi persyaratan karena pembersihan hanya dilakukan setelah proses pemotongan selesai dan tidak disertai dengan deterjen. d) Sebagian besar penjual daging tidak menggunakan kendaraan khusus untuk mengangkut daging. Kendaraan yang digunakan adalah motor, becak motor, dan mobil bak terbuka. Sedangkan kendaraan tersebut tidak layak digunakan untuk mengangkut daging karena banyak mengandung mikroba yang dapat mengkontaminasi silang daging. Beberapa saran yang dapat diberikan berdasarkan hasil observasi di Perusahaan Daerah Rumah Potong Hewan Kota Surabaya adalah sebagai berikut : a) Pemerintah setempat hendaknya mengusahakan diadakannya pelatihan higiene personal kepada seluruh petugas/karyawan yang berkaitan dengan proses pemotongan di Rumah Potong Hewan. b) Pemerintah hendaknya melakukan pengawasan secara rutin/evaluasi terhadap kegiatan pemotongan terutama mengenai higiene personal dan sanitasi lingkungan yang diterapkan. c) Pihak Rumah Potong Hewan sebaiknya menghimbau kepada seluruh petugas pemotongan untuk lebih peduli terhadap kebersihan diri serta lingkungan sekitar agar prinsip higiene dan sanitasi dapat tercapai. d) Pihak Rumah Potong Hewan sebaiknya mengadakan rehabilitasi terhadap bangunan dan sarana yang belum sesuai dengan standar untuk mendukung terciptanya higiene dan sanitasi di Rumah Potong Hewan.

Actions (login required)

View Item