SITI MAULUDAH MUSLIHATUL HABBAH, 040217598 (2006) EVALUASI PENERAPAN ANGGARAN BIAYA SEBAGAI ALAT BANTU PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN BIAYA TEBU GILING PADA "PG LESTARI" PATIANROWO. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRACT) gdlhub-gdl-s1-2006-habbahsiti-2901-a155_06-k.pdf Download (331kB) | Preview
Preview	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2006-habbahsiti-2901-a_155_06.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Anggaran merupakan laporan kuantitatif formal mengenai Sumber Daya yang disisihkan untuk melaksanakan aktivitas yang telah direncanakan selama jangka waktu tertentu. Sedangkan anggaran biaya merupakan anggaran yang berisi estimasi penggunaan Sumber Daya perusahaan yang dapat dijadikan sebagai standar dalam pengeluaran biaya selama jangka waktu tertentu. Penulis menggunakan latar belakang dari teori tersebut untuk melakukan penelitian ini. Adapun judul dari skripsi ini adalah Evaluasi Penerapan Anggaran Biaya Sebagai Alat Bantu Perencanaan dan Pengendalian Biaya Tebu Giling padA 'PG, LESTARI' Patianrowo". Karena Pabrik Gula Lestari dalam kegiatan sehaari-barinya sudah menyusun dan menggunakan anggaran biaya yang dituangkan dalam RKAP tahunan, maka diperlukan suatu evaluasi atas penerapan anggaran biaya tersebut sebagai alat bantu perencanaan dan pengendalian biaya tebu giling. Dari evaluasi yang dilakukan, diharapkan akan diperoleh hasil yang dapat nrenggambarkan penggunaan anggaran biaya pada Pabrik Gula Lestari dan kelemahan dari penerapan anggaran yang ada, Sehingga dapat diberikan masukan-masukan sebagai usul perbaikan atas kelemahan tersebut. Adapun metode yang digunakan dalam evaluasi ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, dimana dengan metode ini dilakukan observasi tentang perencanaan dan pengendalian biaya tebu giling pada PG. LESTARI Hasil dari skripsi ini rnenyimpulkan bahwa perencanaan dan pengendalian biaya Pabrik Gula Lestari sudah cukup efektif. Perencanaan biaya dilakukan dengan mendasarkan pada harga satuan untuk tiap pekerjaaf Selain itu perencanaan juga dilakukan dengan menghitung estimasi produksi untuk jumlah biaya yang telah dianggarkan. Sedangkan pengendalian biaya tebu giling dilakukan dengan dua Cara yaitu pada scat pekerjaan dilakukan dan setelah pekerjaan selesai dilakukan atau disebut juga evaluasi. Pengendalian pada saat pekerjaan dilakukan dibagi menjadi: a. Pengendalian aministratif b. Pengendalian lapangan, yang didasarkan pada harga satuan, mutu pekerjaan, waktu pekerjaan dan kondisi lapangan. Sedangkan pengendalian melalui evaluasi terdiri dari metode persentase dan metode analisis AUT.

Actions (login required)

View Item