RISDIA OKTAFANDIA, 040318023 (2008) EVALUASI PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN SUPPLY CHAIN MANAGEMENT PADA PT.SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRACT) gdlhub-gdl-s1-2008-oktafandia-9217-a260_08-k.pdf Download (320kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2009-oktafandia-8740-a260_08-e-min.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Bagi perusahaan manufaktur, kelancaran proses produksi merupakan salah satu kunci sukses suatu perusahaan. Fungsi produksi merupakan aktivitas utama perusahaan yang kegiatannya tergantung pada ketersed]aan bahan bakunya. Fungsi ini sangat vital bagi kelancaran produksi, apabila penyed]aan bahan baku dilakukan dengan baik dan tepat waktu, maka proses produksi akan berjalan dengan efektif dan efisien. Sistem yang berlaku selama ini memiliki kelemahan, antara lain dengan masih diperlukannya autorisasi mengakibatkan keterlambatan proses pemesanan barang dan munculnya kecurangan-kecurangan tertentu. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kual]tatif dengan pendekatan deskriptif pada PT. Semen Gresik (Persero) Tbk. PT. Semen Gresik (Persero) Tbk. Merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak pada bidang produksi semen. Berdasarkan analisis perspektif Supply Chain Management terhadap proses produksi dan persediaan bahan baku, pada proses produksi PT. Semen Gresik (Persero) Tbk ditemukan beberapa permasalahan yaitu penentuan nego harga yang dilaksanakan secara manual dan dilakukan berulang-ulang dapat menimbulkan munculnya kecurangan-kecurangan, autorisasi yang berlapis menyebabkan waktu proses menjadi lambat. Hal tersebut dapat menyebabkan waktu produksi yang lama dan kerugian bagi perusahaan. Dari hal analisis diusulkan penerkpan internal kontrol yang lebih baik pada sistem supply chain management persediaan bahan baku perusahaan. Pengurangan penggunaan autorisasi yang berlapis dapat mengurangi waktu proses. Diperlukan perancangan anggaran yang lebih baik,dimana manajemen perusahaan hanis bekerja lebih baik dalam mengestimasikan kebutuhannya,terutama jadwal dan proses produksi. Dergan perbaikan sistem, alur dari perusahaan, distributor dan ke konsumen akan lebih efisien dan efektif Sehingga kebutuhan dan keinginan pihak – pihak yang terkait dapat tersalurkan dengan baik dan memberikan keuntungan bagi perusahaan.

Actions (login required)

View Item