NOVIA DEWI PUTRI AYUNINGTYAS, 101511133179 (2019) ANALISIS PENGARUH FAKTOR ORGANISASI TERHADAP KINERJA POSYANDU DI KABUPATEN MADIUN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (ABSTRAK) ABSTRAK FKM 163 19 Ayu a.pdf Download (55kB)
	Text (DAFTAR ISI) DAFTAR ISI FKM 163 19 Ayu a.pdf Download (89kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA FKM 163 19 Ayu a.pdf Download (57kB)
	Text (FULLTEXT) FULLTEXT FKM 163 19 Ayu a.pdf Restricted to Registered users only until 18 September 2023. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Cakupan balita yang ditimbang di Posyandu (D/S) di wilayah kerja Puskesmas Kabupaten Madiun selama tahun 2015-2017 belum pernah mencapai target yaitu 80%. Tingginya cakupan D/S mampu mengindikasikan partisipasi ibu balita dalam membawa anaknya ke Posyandu. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh antara supervisi, dukungan sosial, pelatihan kader Posyandu, sistem imbalan dan swadaya masyarakat terhadap kinerja Posyandu. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan rancang bangun penelitian termasuk cross-sectional. Penelitian ini tergolong penelitian kuantitatif. Pengambilan sampel ditentukan menggunakan simple random sampling. Penyebaran kuesioner dilakukan terhadap 87 Posyandu. Masing-masing Posyandu diwakili oleh 2-3 kader. Variabel bebas penelitian adalah supervisi, dukungan sosial, pelatihan kader posyandu, sistem imbalan dan swadaya masyarakat. Sedangkan variabel terikat adalah kinerja Posyandu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja Posyandu bervariasi yaitu kurang, cukup, dan baik. Mayoritas kinerja Posyandu tergolong baik. Supervisi yang dilaksanakan oleh petugas Puskesmas terkategori baik. Sedangkan dukungan sosial dari tokoh masyarakat terkategori cukup. Mayoritas pelatihan kader Posyandu terkategori cukup. Posyandu menilai bahwa sistem imbalan yang ada terkategori cukup dan swadaya masyarakat terkategori kurang. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh dukungan sosial, sistem imbalan, dan swadaya masyarakat terhadap kinerja Posyandu serta terdapat pengaruh kinerja input terhadap proses dan pengaruh kinerja proses terhadap kinerja output Posyandu. Namun pengaruh tersebut tidak didapatkan langsung melalui kinerja Posyandu melainkan melalui kinerja proses yang kemudian berpengaruh ke kinerja ouput Posyandu. Saran yang dapat diberikan adalah perlu adanya advokasi dari level kecamatan maupun kelurahan untuk memberikan wewenang kepada tokoh masyarakat dan masyarakat untuk terlibat dalam penyelenggaraan Posyandu sehingga mampu meningkatkan partisipasi ibu balita berkunjung ke Posyandu.

Actions (login required)

View Item