FIRMANSYAH PUTRA, 141411131005 (2019) EFEK INTRACELULLAR COMPONENT (ICC) Streptococcus iniae TERHADAP PERUBAHAN ANATOMI DAN MORTALITAS IKAN KERAPU CANTANG HYBRIDA (Epinephelus sp.). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (ABSTRAK) ABSTRAK PK BP 208 19 Put e.pdf Download (34kB)
	Text (DAFTAR ISI) DAFTAR ISI PK BP 208 19 Put e.pdf Download (42kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA PK BP 208 19 Put e.pdf Download (43kB)
	Text (FULLTEXT) FULLTEXT PK BP 208 19 Put e.pdf Restricted to Registered users only until 11 October 2022. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

ICC atau intracellular component merupakan endotoksin atau toksin intrasellular yang dihasilkan dari bakteri. Toksin intrasellular dihasilkan di dalam sel yaitu pada bagian membran sitoplasma dan melakukan metabolisme di dalam sel. Protein yang terkandung dalam produk intrasellular bakteri S. iniae yang menjadi faktor penyebab sakit meliputi Protein M, Protein F dan asam telikoat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek injeksi S. iniae pada ikan kerapu cantang , mengetahui gejala klinis, perubahan anatomi, dan mortalitas ikan kerapu cantang akibat injeksi ICC S. iniae. Penelitian ini menggunakan metode RAL yang terdiri dari 5 perlakuan dan tiga kali ulangan. Pada penelitian jumlah dosis ICC S. iniae yang diinjeksikan pada kerapu cantang adalah : Perlakuan negatif (NaCl fisiologis), P positif (S. iniae 109 CFU/ml), P1 (ICC S. iniae 108 CFU/ml), P2 (ICC S. iniae 109 CFU/ml), P3 (ICC S. iniae 1010 CFU/ml). Parameter yang diamati pada penelitian ini adalah gejala klinis, perubahan anatomi, dan mortalitas ikan kerapu cantang. Analisa data menggunakan analisa secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa injeksi ICC S. iniae melalui penyuntikan secara intramuskularis tidak menyebabkan kematian dan berpengaruh terhadap tingkah laku, pembengkakan pada hati pada perlakuan P positif, P1, P2, dan P3.

Actions (login required)

View Item