AYU RAHMANITA PUTRI SOETRISNO, NIM011611133093 (2019) PROFIL PASIEN TUBERKULOSIS PARU YANG DISERTAI DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI SMF PARU RSUD DR. SOETOMO SURABAYA PERIODE JANUARI – DESEMBER 2017. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Text
FK.PD.122-19 Soe p abstrak.pdf Download (103kB) |
|
Text
FK.PD.122-19 Soe p daftar isi.pdf Download (69kB) |
|
Text
FK.PD.122-19 Soe p daftar pustaka.pdf Download (138kB) |
|
Text (FULLTEXT)
FK.PD.122-19 Soe p.pdf Restricted to Registered users only until 12 October 2022. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Latar Belakang: TB adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis dan paling banyak menginfeksi paru. Menurut WHO tahun 2018, Indonesia menjadi urutan ke-3 paling banyak di dunia dengan kasus TB. Namun, tidak semua yang terpapar MTB menjadi terinfeksi TB aktif, status sistem imun menjadi faktor utama penentu terinfeksi TB aktif atau hanya LTBI. Pada pasien DM tipe 2 banyak ditemukan immunocompromise. DM di Indonesia mengalami peningkatan menjadi urutan ke-4 paling banyak di dunia berdasarkan IDF tahun 2017. Dengan adanya peningkatan kejadian DM tipe 2 dengan status imunnocompromise akan berhubungan dengan meningkatnya infeksi TB aktif. Tujuan: Menganalisis profil pasien TB paru yang disertai DM tipe 2 di SMF Paru RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional dengan desain cross-sectional. Data penelitian diperoleh dari rekam medis pusat pasien TB yang disertai DM tipe 2 di SMF Paru RSUD Dr. Soetomo Surabaya periode Januari – Desember 2017 yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil: Dari total 414 pasien di rawat inap SMF Paru Januari – Desember 2017 didapatkan 74 pasien TB paru yang disertai DM tipe 2. Jumlah yang masuk kriteria inklusi 53 pasien. Hasil profil pasien TB paru yang disertai DM tipe 2 ini menunjukan bahwa yang dominan adalah laki -laki (62.3%) dengan kategori usia > 40 tahun (92.5%) yang memiliki hasil pemeriksaan BTA positif (88.7%) paling banyak (1+) (35.5%) dan Gene Xpert TB/RIF Sensitif (66.7%). Dengan status paling dominan kasus TB riwayat pengobatan sebelumnya (54.7%), lama menderita DM 2 – 5 tahun (44.7%), GDA rata-rata 311.83 mg/dl, G2JPP rata-rata 263.31 mg/dl, GDP rata-rata 238 mg/dl, HbA1C > 10% (68%), memiliki DM tipe 2 yang tidak teregulasi (88.4%) sehingga komplikasi paru dan sistemik (67.9%) dengan memiliki riwayat terapi TB sebelumnya (54.7%). Kesimpulan: Profil pasien TB paru yang disertai DM tipe 2 di SMF Paru RSUD Dr. Soetomo Surabaya memiliki hasil gambaran kedua penyakit yang lebih berat dengan kadar gula darah yang lebih tinggi sehingga kekambuhan pengobatan TB, kesulitan meregulasi gula darah, dan komplikasi berat dapat terjadi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK FK.PD 122/19 Soe p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Profil, Tuberkulosis, Diabetes Mellitus tipe 2 | ||||||
Subjects: | R Medicine > RC Internal medicine > RC306-320.5 Tuberculosis | ||||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Dwi Marina | ||||||
Date Deposited: | 12 Oct 2019 02:44 | ||||||
Last Modified: | 12 Oct 2019 02:44 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/88951 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |