Syafarah Salsabila (2019) Terapi Akupunktur Pada Titik Zhongwan (Cv12), Quchi (Li11), Fenglong (St40), Neiguan (Pc6) Dan Kombinasi Terapi Nutrisi Dengan Jus Pare Dan Almond Pada Kasus Hipertensi. Tugas Akhir D3 thesis, Universitas Airlangga.

	Text (ABSTRAK) FV. PT. 12-19 Sal t abstrak.pdf Download (63kB)
	Text (DAFTAR ISI) FV. PT. 12-19 Sal t daftar isi.pdf Download (56kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) FV. PT. 12-19 Sal t daftar pustaka.pdf Download (65kB)
	Text (FULL TEXT) FV. PT. 12-19 Sal t.pdf Restricted to Registered users only until 8 November 2022. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Hipertensi merupakan suatu keadaan meningkatnya tekanan darah sistolik lebih dari sama dengan 140 mmHg dan diastolik lebih dari sama dengan 90 mmHg. Hipertensi dalam ilmu pengobatan cina dan ilmu akupunktur disebut gao xue ya atau xueya gao. Gao artinya tinggi, xueya artinya tekanan darah. Jadi, gao xueya berarti tekanan darah tinggi. Hipertensi dikategorikan pada Xuan Yun (vertigo) dan Tou Tong (sakit kepala). Pada studi kasus ini, pasien seorang laki-laki (AK) berusia 48 tahun. Pasien memiliki tekanan darah sebesar 182/123 mmHg. Setelah dilakukan analisis,sindroma yang terjadi pada pasien adalah akumulasi dahak. Akumulasi dahak terjadi pada jantung, disebabkan karena lemahnya ginjal sehingga tidak dapat membatasi api jantung yang menyebabkan api jantung membara. Api jantung yang terus membara menyebabkan ekses yang berlebihan karena api merupakan yang. Yang terlalu berlebihan dapat menjadi dahak sehingga terjadi akumulasi dahak. Akumulasi dahak yang terjadi pada jantung menyebabkan terganggunya fungsi jantung dalam memompa darah dan mengakibatkan darah tidak dapat mengalir dengan lancar sehingga terjadi tingginya tekanan darah.Penanganan pada kasus ini dilakukan terapi akupunktur pada titik Zhongwan (CV12), Quchi (LI11), Fenglong (ST40), dan Neiguan (PC6), terapi dilakukan sebanyak 12 kali dan dibagi menjadi 4 tahap, setiap tahap terdiri dari 3 kali terapi. Terapi nutrisi dilakukan dengan mengkonsumsi jus pare dan almond setiap hari selama 28 hari. Pada terapi tahan satu, dua dan tiga terjadi penurunan tekanan darah pasien dengan selisih sangat sedikit pada tekanan darah sistol dan pada tekanan darah diastol tidak stabil, hal tersebut dikarenakan pasien terlalu lelah karena pekerjaan dan kurangnya waktu tidur yaitu hanya selama 3-4 jam (pukul 00.00/01.00 – 04.00). Pada terapi tahap empat terjadi penurunan yang cukup besar pada tekanan sistol maupun diastol, karena pada tahap ke empat pekerjaan pasien berkurang dan waktu tidur pasien lebih cukup yaitu selama 6 jam (pukul 22.00 – 04.00). Studi kasus pada perawatan atau penanganan hipertensi menggunakan terapi akupunktur pada titik Zhongwan (CV12), Quchi (LI11), Fenglong (ST40), dan Neiguan (PC6) dan terapi nutrisi dengan mengkonsumsi jus pare dan almond dapat mengurangi/menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik pasien dengan tekanan darah awal sebesar 182/123 mmHg menjadi 145/103 mmHg. Saran yang dapat dilakukan untuk studi kasus selanjutnya yaitu dapat dilakukan terapi akupunktur tanpa kombinasi terapi nutrisi dan terapi nutrisi tanpa kombinasi terapi akupunktur untuk mengetahui efektifitas terapi. Terapi nutrisi dapat dilanjutkan untuk mengetahui pengaruh jangka panjang konsumsi jus pare dan almond pada kasus hipertensi.

Actions (login required)

View Item