Sejarah Pemerintahan Kota Surabaya Sejak Masa Kolonial Sampai Masa Reformasi (1960-2012)

Purnawan Basundoro (2012) Sejarah Pemerintahan Kota Surabaya Sejak Masa Kolonial Sampai Masa Reformasi (1960-2012). In: Sejarah Pemerintah Kota Surabaya. Departemen Ilmu Sejarah FIB Unair, Surabaya. ISBN 978-979-185-396-5

[img] Text (FULLTEXT)
15 Sejarah Pemerintahan Fulltext.pdf

Download (6MB)
[img] Text (PEER REVIEW)
15 Sejarah Pemerintahan Peer Review.pdf

Download (2MB)

Abstract

Kecintaan penulis terhadap Kota Surabaya dipupuk melalui penelitian-penelitian intensif mengenai sejarah kota tersebut. Dengan membaca berbagai literatur dan sumber-sumber sejarah tentang Kota Surabaya penulis berkesimpulan bahwa kota ini telah memiliki peranyang sangat penting sejak zaman dahulu kala. Bahkan pada periode tertentu, terutama pada abad ke-19 sampai awal abad ke-20, Kota Surabaya menjadi kota paling penting dan paling besar di Indonesia mengalahkan kota-kota lainnya. Pada periode itu Kota Surabaya tumbuh menjadi kota perdagangan dan industri utama yang didukung oleh Kawasan hinterland yang sangat subur yang dieksplorasi sangat maksimal oleh pemerintah kolonial Belanda melalui kebijakan Sistem Tanam Paksa dan liberalisasi ekonomi pasca diberlakukannya Undang-Undang Agraria 1870. Kota Surabaya berangsur-angsur mengalami penurunan peran ketika Pemerintah Indonesia pada awal kemerdekaan menyatukan fungsi Jakarta sebagai ibukota negara sekaligus sebagai pusat industri dan perdagangan. Kebijakan yang sangat sentralistik tersebut tidak saja menurunkan peran Kota Surabaya sebagai kota dagang dan industri terkemuka di Jawa bagian timur, tetapi juga telah mematikan peran strategis kota tersebut sebagai simpul bagi ;'aringan ekonomi di Indonesia bagian timur. Akibat dari kebijakan tersebut dapat kita rasakan saat ini, yaitu ketidakmerataan pengembangan wilayah negara Indonesia. Kawasan barat Indonesia yang berpusat di Jakarta nyaris menikmati kesempurnaan pertumbuhan ekonomi, sedangkan kawasan lain, terutama kawasan timur Indonesia harus terengah-engah mengejar ketertinggalan. Kebijakan mengalihkan peran strategis Kota Surabaya memiliki konsekuensi yang besar tidak hanya pada kota itu saja tetapi juga pada kawasan yang lebih luas.

Item Type: Book Section
Uncontrolled Keywords: Sejarah, Pemerintah Kota Surabaya
Subjects: C Auxiliary Sciences of History > CB History of civilization
D History General and Old World > DS Asia > DS1-937 History of Asia
Divisions: 12. Fakultas Ilmu Budaya > Ilmu Sejarah
Creators:
CreatorsNIM
Purnawan BasundoroNIDN0027057501
Depositing User: Mrs Nadia Tsaurah
Date Deposited: 03 Dec 2019 07:44
Last Modified: 03 Dec 2019 07:44
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/91937
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item