NURUL FAUZIAH NINGRUM (2019) ANALISIS KADAR KROMIUM UDARA, KROMIUM DAN ALBUMIN URINE PADA PEKERJA HOME INDUSTRY PELAPISAN LOGAM DI KECAMATAN CANDI SIDOARJO. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Text
FKM 307 19 Nin a ABSTRAK.pdf Download (30kB) |
|
Text
FKM 307 19 Nin a DAFTAR ISI.pdf Download (47kB) |
|
Text
FKM 307 19 Nin a DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (43kB) |
|
Text (FULLTEXT)
FKM 307 19 Nin a.pdf Restricted to Registered users only until 16 December 2022. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Kromium digunakan sebagai bahan pelapisan logam. Penggunaan kromium secara kurang tepat akan mengakibatkan kerugian bagi pekerja. Pekerja pelapisan kromium mempunyai risiko pajanan kromium yang tinggi, terutama melalui jalur inhalasi. Setelah bahan terhirup akan terabsorbsi menuju ginjal dan diekskresikan melalui urine. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis kadar kromium di udara dengan kromium dan albumin dalam urine pada pekerja industri rumah tangga pelapisan logam di Kecamatan Candi Sidoarjo. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional dengan rancang bangun cross sectional. Besar sampel pekerja pelapisan logam sebanyak 15 orang. Sampel penelitian menggunakan total sampling. Variabel independen adalah kadar kromium di udara, karakteristik pekerja dan faktor eksternal lingkungan. Variabel dependen adalah kadar kromium dan albumin di urine serta keluhan kesehatan pekerja. Hasil penelitian menunjukkan kadar kromium pada lingkungan kerja tidak melebihi nilai ambang batas. Sebanyak 53% pekerja memiliki kadar kromium dalam urine melebihi batas nilai normal, 20% pekerja dengan positif albumin pada urine dan 73% pekerja sering merasakan keluhan nyeri pinggang. Tabulasi silang menunjukkan pekerja yang memiliki kadar kromium melebihi batas nilai normal mayoritas adalah pekerja dengan kelompok umur lebih dari 40 tahun, dengan masa kerja lebih dari 10 tahun, tidak memakai Alat Pelindung Diri (APD) berupa masker dan baju lengan panjang, personal hygiene yang tidak baik dan perilaku pekerja yang merokok. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kadar kromium udara di lingkungan kerja masih aman. Pekerja di area pelapisan dan pembilasan dengan kadar kromium udara 0,01 mg/m3 memiliki kadar kromium di urine lebih tinggi daripada di area pemolesan dengan kadar kromium udara 0,005 mg/m3. Disarankan melakukan pengendalian seperti penggunaan APD yang sesuai terutama masker dan perlunya pengadaan exhaust fan pada area kerja.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FKM 307/19 Nin a | ||||||
Uncontrolled Keywords: | pelapisan logam, kromium, albumin urine | ||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K(520)-5582 Comparative law. International uniform law > K3566-3578 Public health | ||||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Dwi Marina | ||||||
Date Deposited: | 16 Dec 2019 01:22 | ||||||
Last Modified: | 16 Dec 2019 07:04 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/92621 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |