VELYSIA SUTRISNO, 151610813001 (2019) IMPLEMENTASI CONTENT MARKETING PADA SOCIAL MEDIA MARKETING PRODUK FINGERSPOT UNTUK MENINGKATKAN CUSTOMER ENGAGEMENT (Studi Kasus PT. Biometrik Citra Solusi). Tugas Akhir D3 thesis, Universitas Airlangga.

	Text (ABSTRAK) ABSTRAK FV.PM. 20 19 Sut i.pdf Download (91kB)
	Text (DAFTAR ISI) DAFTAR ISI FV.PM. 20 19 Sut i.pdf Download (97kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAPUS FV.PM. 20 19 Sut i.pdf Download (85kB)
	Text (FULLTEXT) FULLTEXT FV.PM. 20 19 Sut i.pdf Restricted to Registered users only until 18 December 2022. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Berdasarakan kesimpulan di atas, saran yang dapat diberikan penulis, yaitu: 1. Untuk memakasimalkan keterlibatan konsumen terhadap kegiatan pemasaran konten, PT. Biometrik Citra Solusi perlu mencoba melakukan prinsip momen untuk menciptakan sebuah konten. Misalnya menyajikan sebuah konten yang memanfaatkan momen tertentu, dengan cara penyampaian konten melalui bentuk video yang terdapat animasi dan jalan cerita yang mampu menarik audiens. Atau dengan membuat sebuah artikel khusus mengenai momen tertentu yang nanti dapat didistribusikan pada media sosial perusahaan. 2. Untuk menjadikan pemasaran konten lebih terarah, PT. Biometrik Citra Solusi perlu untuk melakukan kegiatan riset pasar secara tepat. Dengan mencari tahu kegelisahan dan keinginan pasar terkait dengan produk teknologi. 3. Untuk menguatkan konten yang telah dihasilkan, PT. Biometrik Citra Solusi perlu melakukan kerjasama dengan beberapa pihak yang berpengaruh pada IR – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA 59 TUGAS AKHIR IMPLEMENTASI CONTENT MARKETING... VELYSIA.S suatu kelompok tertentu. Dengan mengajak kerjasama beberapa pihak yang berpengaruh dapat membangun reputasi konten. Sehingga secara tidak langsung membawa dampak pada produk Fingerspot agar lebih dikenal masyarakat lebih luas. 4. Mengenai tingkat engage seseorang dalam mengganti konten yang dibaca pada media sosial per detik atau kecenderungan konsumen malakukan like, perusahaan harus mengetahui penyebab konsumen melakukan switching atau feedback pada konten tersebut. Jika dikarenakan konten yang dihasilkan kurang menarik, maka perusahaan harus menggunakan jasa copywritting atau mempekerjakan seorang penulis yang memiliki pengalaman di agensi periklanan. 5. Jika perusahaan tertarik untuk membuat sebuah trend konten yang dihasilkan pesaing, maka dalam upaya mempelajari konten tersebut perusahaan perlu untuk memperhatikan alur rantai komando dalam divisi content maker. Perlunya membuat rantai komando atau diskusi dalam pembuatan konten menjadi lebih singkat. Sehingga waktu yang dimiliki perusahaan tidak banyak terbuang dan dapat segera mengikuti sebuah konten yang sedang trend tersebut.

Actions (login required)

View Item