Kevin Albertus Hidayat (2020) Kedudukan para Kreditor Perjanjian Kredit Sindikasi Berkaitan dengan Debitor Pailit. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (283kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (61kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI.pdf Download (48kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (117kB) |
|
Text (BAB II PERMOHONAN KEPAILITAN...)
5. BAB II PERMOHONAN KEPAILITAN YANG....pdf Restricted to Registered users only until 10 August 2023. Download (235kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III PENYELESAIAN SENGKETA...)
6. BAB III PENYELESAIAN SENGKETA PAILIT....pdf Restricted to Registered users only until 10 August 2023. Download (120kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV PENUTUP)
7. BAB IV PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only until 10 August 2023. Download (43kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR BACAAN)
8. DAFTAR BACAAN.pdf Download (49kB) |
Abstract
Tesis ini berjudul "Kedudukan Para Kreditor Perjanjian Kredit Sindikasi Berkaitan Dengan Debitor Pailit”, dengan 2 (dua) pokok permasalahan yaitu Kewenangan pengajuan permohonan pailit dalam kewenangan bank dalam permohonan kepailitan dalam perjanjian kredit sindikasi dan penyelesaian sengketa pailit dalam kredit sindikasi. Penelitian ini adalah jenis penelitian normatif yaitu penelitian yang didasarkan pada data sekunder. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan konseptual (conceptual approach) dan pendekatan kasus (case approach). Dalam kehidupan sehari-hari manusia selalu melakukan kegiatan perekonomian. Manusia sebagai mahkluk ekonomi tidak pernah lepas dari kegiatan bisnis. Dalam menjalankan bisnisnya pasti membutuhkan modal untuk menunjang kelangsungan usahanya dalam beentuk kredit. Kredit yang diberikan oleh bank bermacam-mavam salah satunya adalah kredit sindikasi. Kredit sindikasi merupakan suatu bentuk kredit yang diberikan oleh bank dalam jumlah yang besar dan terbagi dengan lebih dari satu kreditur. Oleh karena kredit sindikasi merupakan pembiayaan dalam jumlah besar sehingga untuk menjamin krredit tersebut dibutuhkan jaminan yang besar serta banyak. Sehubungan dengan hal itu maka dalam hal pelaksanaan eksekusi cenderung menghadapi kesulitan. Hasil penelitian dari tesis ini menunjukan bahwa: (1) Kredit sindikasi merupakan salah satu cara bagi bank dalam menyalurkan kredit dengan jumlah besar tanpa melewati batas maksimum peemberian kredit sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuagan Republik Indonesia Nomor 32/POJK.03/2018 Tentang Batas Maksimum Pemberian Kredit Dan Penyediaan Dana Besar Bagi Bank Umum. Perjanjian Kredit Sindikasi merupakan pegangan bagi setiap pihak yang mengikatkan diri dalam perjanjian yang bersangkutan. Terhadap perjanjian kredit sindikasi dapat dimohonkan pailit baik oleh Lead Manager maupun langsung dari pihak dalam perjanjian tersebut. (2) Putusan pernyataan pailit merupakan kewenangan dari Pengadilan Niaga. Debitor tidak lagi berkewenangan mengurus dan mengusahakan harta kekayaan yang masuk kedalam harta pailit. Peran asas proporsionalitas dalam putusan sengketa pailit tercermin pada saat pembebanan pembuktian dan apabila hasil dari putusan itu dapat menghasilkan putusan yang seadil-adilnya bagi para pihak.
Item Type: | Thesis (Thesis) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 TMK 36/20 Hid k | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Syndicated Loan, Bankrupt, Proportionality. | ||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K(520)-5582 Comparative law. International uniform law > K1000-1395 Commercial law > K1024-1132 Commercial contracts > K1094-1096 Loan of money | ||||||
Divisions: | 03. Fakultas Hukum > Magister Kenotariatan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | S.Sos. Sukma Kartikasari | ||||||
Date Deposited: | 10 Aug 2020 16:18 | ||||||
Last Modified: | 10 Aug 2020 16:18 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/96922 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |