M. AGUS SYAMSUR RIJAL, 050710947 (1994) PERBANDINGAN JUMLAH HASIL SINTESIS METIL SALISILAT DARI METANOL DAN ASAM SALISILAT DENGAN CARA PENAMBAHAN METANOL BERLEBIH DAN CARA PENAMBAHAN TEMBAGA (II) SULFAT ANHIDRAT. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2012-rijalmagus-21495-12.bab-n.pdf Download (312kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2012-rijalmagus-21495-1.FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Reaksi esterifikasi merupakan reaksi yang berkesetimbangan.Menurut prinsip Le Chatelier, jika suatusistem kesetimbangan mengalami tekanan maka kesetimbangan akan bergeser tergantung pada jenis tekanan yangdialami. Dalam sintesis metil salisilat dari asam salisilat dan metanol dengan katalis asam sulfat pekat,untuk menggeser kesetimbangan ke arah hasil reaksi,jumlah metanol dilebihkan. Pergeseran kesetimbangan ke arah hasil reaksi juga bisa dicapai dengan mengikat air yang terbentuk dari reaksi esterifikasi. Pada penelitian ini dilakukan dua metode sintesis metil salisilat yaitu metode I dengan penambahan metanol berlebih dan metode II dengan penambahan tembaga(II)sulfat anhidrat. Untuk masing-masing hasil dilakukan uji kemurnian dengan penentuan harga ,indeks bias dan kromatografi lapis tipis. Sedangkan untuk gugus senyawa hasil sintesis dilihat dari spektra infra merahnya. Dari data yang diperoleh ditunjukkan bahwa senyawa hasil sintesis identik dengan metil salisilat pembanding.

Actions (login required)

View Item