Rachma Arinsyah (2020) Pemodelan Jalur Perpindahan Atom Ag Pada Permukaan Cu (111) Berbasis Density Functional Theory. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf Download (988kB) |
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (549kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
Daftar Isi.pdf Download (556kB) |
|
Text (BAB 1)
BAB I.pdf Download (554kB) |
|
Text (BAB 2)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only until 12 August 2023. Download (754kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only until 12 August 2023. Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only until 12 August 2023. Download (856kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only until 12 August 2023. Download (547kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf Download (541kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
Lampiran A.pdf Restricted to Registered users only until 12 August 2023. Download (820kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini mengonstruksi jalur perpindahan atom Ag di atas permukaan Cu dengan basis kalkulasi density functional theory (DFT). Perpindahan atom Ag terjadi pada dua posisi berbeda, yaitu Top ke Top (kasus I) dan Top ke Hollow (kasus II). Kalkulasi DFT menggunakan dua metode berbeda untuk mendapatkan keadaan dasar (initial dan final) dan keadaan transisi, yaitu: optimisasi dan nudged elastic band (NEB). Kalkulasi DFT memberikan nilai energi total elektronik sistem yang digunakan untuk menghitung energi adsorpsi sebagai posisi awal (initial state). Sedangkan, kalkulasi NEB membutuhkan koordinat dari posisi awal ke akhir. Kedua kalkulasi ini menjadi penting untuk mengonstruksi energy level diagram sebagai model dari jalur perpindahan atom Ag pada permukaan Cu(111). Hasil kedua ELD tersebut berbeda, yang membedakan adalah keadaan transisi. Jalur perpindahan kasus I memiliki nilai penghalang energi sebesar 0; 0174 eV, sedangkan nilai penghalang energi kasus II lebih rendah daripada kasus I yaitu sebesar 0; 0028 eV. Meskipun jalur perpindahan kedua kasus memiliki keadaan transisi, tetapi nilai penghalang energi lebih rendah daripada threshold yang digunakan yaitu sebesar 0,5D0 eV/Å.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK MPF 12/20 Ari p | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Adsorpsi, threshold, NEB, Density Functional Theory, energy level diagram. | |||||||||
Subjects: | Q Science > QC Physics > QC170-197 Atomic physics Constitution and properties of matter Including molecular physics, relativity, quantum theory, and solid state physics | |||||||||
Divisions: | 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Fisika | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Ani Sistarina | |||||||||
Date Deposited: | 12 Aug 2020 08:05 | |||||||||
Last Modified: | 12 Aug 2020 08:05 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/97111 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |