Studi Perbandingan Mutu Fisik Cangkang Kapsul keras(Gelatin)Dari Produk A,B,C,D Dan E

Novianti Poedjiastoeti, 058510703 (1992) Studi Perbandingan Mutu Fisik Cangkang Kapsul keras(Gelatin)Dari Produk A,B,C,D Dan E. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2013-poedjiasto-24994-14.ring-n.pdf

Download (122kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
FF5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Kapsul, masih banyak dibutuhkan dan diinginkan dewasa ini sehingga raerangsang perkembangan tehnik permesinannya untuk memperbaiki baik produk maupun efisiensi pembuatannya Diantara produk kapsul yang beredar diharapkan semuanya melalui suatu kontrol kualitas tertentu untuk memberikan kualitas sediaan yang memadai. Dalam penelitian ini dilakukan studi perbandingan mutu fisik cangkang kapsul keras ( gelatin ) dari sampel A, B, C, D dan E dengan melakukan pemeriksaan ukuran, kandungan air serta kelarutan dalam media air dan asam klorida. Hasil pemeriksaan ini menunjukkan bahwa sampel A, B, C, D dan E ternyata mempunyai ukuran yang cukup bervariasi. Se~ perti sampel C yang.mempunyai rata-rata ketebalan badan kapsul yang paling besar yaitu ( 0,33 + 0,08 ) mm dan ratarata ketebalan tutup kapsul ( 0,29 +0,14 ) ram, sedangkan B dan E mempunyai rata-rata ketebalan badan kapsul yang relatif sama yaitu B (0,14 ±. 0,10) mm dan E (0,14 + 0,07) mm. Variasi ukuran ini sebenarnya disebabkan karena mulamula kapsul dibuat oleh bermacam-macam pabrik/ penyalur dan diisi oleh pihak lainnya sehingga dipandang perlu untuk menentukan standar ukuran terutama bila melibatkan mesin pengisi. Adapun hasil pemeriksaan kandungan air ternyata masing-masing sampel juga menunjukkan adanya variasi antara 7,5 - 15 %. Hengenai kelarutan dalam media air, semua sampel menunjukkan sifat fisik yang sama yaitu mengembang dan tidak larut dalam 15 menit. Sedangkan disintegrasi cangkang kapsul dalam media asam klorida ternyata waktu pecah sebagai awal pelepasan obat dari masing-masing sampel menunjukkan adanya variasi. Dari hasil penelitian sampel C mempunyai waktu pecah yang paling lama ( + 175 detik ), diikuti oleh sampel D ( ±_ 104 detik ).Sedangkan A,B dan E mempunyai waktu pecah yang relatif hampir sama ( + 69 - 75 detik ). Dari penentuan laju pelarutan yang dilakukan, sampel B menunjukkan rata-rata AUC yang paling besar ( 41,581 + 1,136 ) g menit/ L dan sampel C menunjukkan rata-rata AUC yang paling kecil ( 36,651 ±_ 1,073 ) g menit/ L. Dan hal ini mungkin disebabkan oleh perbedaan ketebalan dinding cangkang dimana sampel C mempunyai ketebalan yang paling besar diantara sampel yang lain. Sehingga karena ketebalan yang sangat berbeda dengan yang lainnya menyebabkan AUC sampel C menjadi. yang paling kecil karena penetrasi ke dalam kapsul menjadi lebih lama. Dugaan lain adalah tidak diketahuinya komponen pembentuk cangkang kapsul dari masingmasing sampel, sehingga kemungkinan ada bahan-bahan yang dapat mempercepat atau memperlambat proses pelarutan. Dari seluruh pemeriksaan yang dilakukan dapat dilihat bahwa ternyata ketebalan cangkang kapsul dapat menyebabkan perbedaan pelarutan cangkang kapsul. Dan ternyata masing-masing sampel mempunyai waktu disintegrasi yang bervariasi pula. Makin lambat waktu cangkang kapsul pecah maka makin lambat proses pelepasan bahan obat yang dapat mengakibatkan luas area dibawah kurva menjadi kecil.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 FF 490/92 Poe s
Uncontrolled Keywords: KAPSUL
Subjects: R Medicine
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica > RS1-441 Pharmacy and materia medica
Divisions: 05. Fakultas Farmasi
Creators:
CreatorsNIM
Novianti Poedjiastoeti, 058510703UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorMoegihardjo, Drs.UNSPECIFIED
Depositing User: Unnamed user with email okta@lib.unair.ac.id
Date Deposited: 27 Jun 2013 12:00
Last Modified: 30 Sep 2016 07:27
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/9933
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item