Erny Arianti Dewi (2011) Analisis Faktor Yang Menyebabkan Consumer Confusion Pada Operator Seluler. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (713kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
2. DAFTAR ISI.pdf Download (600kB) |
|
Text (ABSTRAK)
3. ABSTRAK.pdf Download (596kB) |
|
Text (BAB I)
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (636kB) |
|
Text (BAB II)
5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (725kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
6. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (749kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
7. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
8. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Download (674kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (650kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor mana yang dominan menjadi penyebab dari consumer confusion pada operator seluler. Consumer confusion merupakan Consumer confusion merupakan hasil dari ketidakmampuan individu untuk menyerap dan memproses stimulus yang diterima dari lingkungan. Keadaan emosional yang membuat konsumen sulit untuk memilih dan menafsirkan rangsangan. Ada tujuh dimensi yang menjadi penyebab consumer confusion yaitu similarity, overload, ambiguous, variety, conflict, novelty, dan complexity. Penelitian dilakukan pada subyek laki-laki dan perempuan dengan usia 15-19 tahun di Surabaya, dengan jumlah sampel sebanyak 272 orang. Yang terdiri atas 106 orang laki-laki dan 166 orang perempuan. Alat pengumpul data yang digunakan berupa kuisioner skala analisis faktor consumer confusion 40 item. Validitas skala analisis faktor consumer confusion berasal dari professional judges dan reliabilitasnya sebesar 0,917. Berdasarkan hasil analisis faktor dan rotasi varimax, menghasilkan dua faktor baru yang merupakan ekstraksi ketujuh dimensi consumer confusion. Berkaitan dengan urutan faktor prioritas tersebut, disimpulkan bahwa faktor pertama menjadi penyebab dominan consumer confusion pada operator seluler. Meskipun demikian, penelitian sejenis perlu dilakukan khususnya pada bidang yang sama. Mengingat analisis faktor consumer confusion merupakan topik baru dalam bidang psikologi dan manajemen.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Uncontrolled Keywords: | Consumer Confusion, Analisis Faktor, Operator Seluler | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD9980.5 Service industries | ||||||
Divisions: | 11. Fakultas Psikologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Mrs. Djuwarnik Djuwey | ||||||
Date Deposited: | 16 Apr 2021 01:07 | ||||||
Last Modified: | 16 Apr 2021 01:07 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/105666 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |