Muhammad Baitul Alim (2012) Hubungan Keadilan Organisasi Dengan Kepuasan Kerja Perawat Kontrak Instalasi Medik Rumah Sakit X. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (627kB)
	Text (DAFTAR ISI) 2. DAFTAR ISI.pdf Download (604kB)
	Text (ABSTRAK) 3. ABSTRAK.pdf Download (604kB)
	Text (BAB I) 4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (624kB)
	Text (BAB II) 5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (657kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (652kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (639kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8. BAB V SIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (605kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (614kB)
	Text (LAMPIRAN) 10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (968kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara keadilan organisasi dengan kepuasan kerja pada pekerja kontrak. Kepuasan kerja merupakan perasaan seseorang terhadap pekerjaan mereka dan perbedaan aspek pada pekerjaannya. Ini lebih pada apakah orang tersebut suka atau tidak suka pada pekerjaannya. Sedangkan, keadilan organisasi dalam ilmu sosial didasarkan pada persepsi. Sebuah tindakan yang adil berdasarkan persepsi seseorang yang mereka rasakan bahwa sesuatu itu memang adil. Keadilan organisasi dibagi menjadi empat dimensi yaitu, keadilan prosedur, keadilan distribusi, keadilan interpersonal dan keadilan informasi. Pembuktian hubungan antar dua variabel ini sangat penting, mengingat masih banyaknya kasus ketidakpuasan yang terjadi pada pekerja kontrak. Penelitian ini dilakukan di RSUD Dr. Soetomo Surabaya dengan perawat kontrak sebagai sampel penelitian. Populasi perawat kontrak yang diambil adalah perawat di Instalasi Rawat Inap Medik dengan jumlah 82 orang dan jumlah sampel yang diambil 68 orang. Instrumen kepuasan kerja yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan alat ukur yang dibuat oleh Spector dengan jumlah butir item sebanyak 36 buah. Instrumen keadilan organisasi yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan alat ukur yang dibuat oleh Colquitt dengan membagi alat ukur menjadi empat dimensi. Keadilan prosedur sebanyak 7 item, keadilan distribusi sebanyak 4 item, keadilan interpersonal sebanyak 4 item dan keadilan informasi sebanyak 5 item. Penghitungan korelasi menggunakan Spearmen’ Rho yang dianalisis melalui program SPSS 16. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan menyatakan bahwa masing-masing dimensi keadilan organisasi memiliki hubungan dengan kepuasan kerja. Keadilan prosedur memiliki korelasi 0,5, keadilan distribusi memiliki korelasi 0,51, keadilan interpersonal memiliki korelasi 0,48, keadilan informasi memiliki korelasi 0,54. Hipotesis mayor yang menyatakan hubungan antara keadilan organisasi dengan kepuasan kerja telah dibuktikan dengan nilai koefisien sebesar 0,624, menunjukkan hubungan positif yang mantap.

Actions (login required)

View Item