Hubungan Antara Problematic Internet Use Dengan Social Anxiety Pada Remaja

Nadya Parisa (2015) Hubungan Antara Problematic Internet Use Dengan Social Anxiety Pada Remaja. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf

Download (864kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf

Download (690kB)
[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (698kB)
[img] Text (BAB 1)
BAB I.pdf

Download (706kB)
[img] Text (BAB 2)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (440kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (770kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (773kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 5)
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (694kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (701kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://www.lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara Problematic Internet Use dengan Social Anxiety pada remaja. Problematic Internet Use adalah teori yang dikembangkan oleh Caplan (2002) yang berfokus pada penggunaan maladaptif internet, yang ditinjau dari beberapa simptom yaitu, Preference for Online Social Interaction (POSI), Mood Regulation dan Deficient Self-Regulation. Problematic Internet Use adalah sindrom multidimensional yang terdiri dari simptom kognitif, emosional dan perilaku, yang menghasilkan kesulitan dalam mengontrol kehidupan ketika offline. Social anxiety menurut American Psychiatric Assosiation adalah ketakutan yang menetap terhadap sebuah (atau lebih) situasi sosial yang terkait berhubungan dengan performa, yang membuat individu harus berhadapan dengan orang-orang yang tidak dikenalnya atau menghadapi kemungkinan diamati oleh orang lain, takut bahwa dirinya akan dipermalukan atau dihina. Penelitian dilakukan pada remaja berusia 15-18 tahun dengan jumlah subjek sebanyak 100 orang. Alat ukur yang digunakan berupa kuisioner General Problematic Internet Use Scale 2 (GPIUS2) yang terdiri dari 15 butir pernyataan dan Social Anxiety Scale for Adolescents (SAS-A) yang terdiri dari 18 butir pernyataan. Analisis data dilakukan dengan teknik korelasi Pearson Product Moment dengan bantuan program statistik SPSS 20.0 for Mac. Berdasarkan hasil analisis data penelitian ini diperoleh koefisien korelasi 0,316 dengan taraf signifikansi 0,001, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara problematic internet use dengan social anxiety pada remaja. Kata Kunci : Problematic Internet Use, Social Anxiety, remaja

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Problematic Internet Use, Social Anxiety, remaja
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > BF1-940 Psychology
B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > BF511-593 Emotion, Feeling, Affection
Divisions: 11. Fakultas Psikologi
Creators:
CreatorsNIM
Nadya ParisaNIM111011144
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorTino Leonardi, -NIDN'0022077601
Depositing User: Ani Sistarina
Date Deposited: 25 Apr 2021 03:29
Last Modified: 25 Apr 2021 03:29
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/106115
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item