Hetty Sulistyo Wati (2014) Penerimaan Diri Penderita Kista Ovarium Usia Dewasa Awal Yang Belum Menikah Ditinjau Dari Dukungan Sosial. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
![[img]](https://repository.unair.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (789kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (622kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI.pdf Download (635kB) |
|
Text (BAB I)
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (682kB) |
|
Text (BAB II)
5. BAB II LANDASAN TEORI.pdf Restricted to Registered users only Download (718kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
6. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (686kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
7. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (697kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
8. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (613kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (651kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial dengan penerimaan diri penderita kista ovarium usia dewasa awal yang belum menikah. Dukungan sosial yang dimaksud berupa dukungan emosional, instrumental, informasional, dan pedampingan. Penelitian dilakukan pada 31 penderita kista ovarium dewasa awal yang belum menikah berusia 20-40 tahun. Alat ukur yang digunakan berupa kuesioner berisi 35 butir skala dukungan sosial dan 36 butir skala penerimaan diri. Analisis data dilakukan dengan teknik statistik korelasi product moment dari Pearson, dengan bantuan program statistik SPSS versi 16.0. Analisis data penelitian menunjukkan nilai korelasi antara dukungan sosial dengan penerimaan diri sebesar 0,00 dengan p sebesar 0,649. Hal ini menunjukkan adanya korelasi yang signifikan antara dukungan sosial dengan penerimaan diri pada penderita kista ovarium usia dewasa awal yang belum menikah. p sebesar 0.649 menunjukkan kuatnya hubungan antara kedua variabel. Nilai positif pada koefisien korelasi menunjukkan hubungan positif, di mana semakin tinggi dukungan sosial maka semakin tinggi penerimaan diri, dan sebaliknya semakin rendah dukungan sosial maka semakin rendah penerimaan diri.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | penerimaan diri, dukungan sosial , kista ovarium, dewasa awal | ||||||
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > BF1-940 Psychology | ||||||
| Divisions: | 11. Fakultas Psikologi | ||||||
| Creators: |
|
||||||
| Contributors: |
|
||||||
| Depositing User: | Novita | ||||||
| Date Deposited: | 04 May 2021 15:42 | ||||||
| Last Modified: | 04 May 2021 15:42 | ||||||
| URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/106730 | ||||||
| Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
 |
View Item |