Faktor Prediktor Yang Mempengaruhi Outcome Dan Lama Rawatan Pasien Stemi Yang Dilakukan Intervensi Koroner Perkutan Primer – Soetomo Hospital Stemi Ppci Registry

Nanda, - (2020) Faktor Prediktor Yang Mempengaruhi Outcome Dan Lama Rawatan Pasien Stemi Yang Dilakukan Intervensi Koroner Perkutan Primer – Soetomo Hospital Stemi Ppci Registry. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (HALAMAN JUDUL)
1 HALAMAN JUDUL.pdf

Download (920kB)
[img] Text (ABSTRAK)
2 ABSTRAK .pdf

Download (430kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
3 DAFTAR ISI .pdf

Download (333kB)
[img] Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
4 BAB 1 PENDAHULUAN .pdf

Download (333kB)
[img] Text (BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA)
5 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA .pdf
Restricted to Registered users only until 4 November 2024.

Download (431kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL)
6 BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL .pdf
Restricted to Registered users only until 4 November 2024.

Download (333kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4 METODE PENELITIAN)
7 BAB 4 METODE PENELITIAN .pdf
Restricted to Registered users only until 4 November 2024.

Download (376kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 5 HASIL PENELITIAN)
8 BAB 5 HASIL PENELITIAN .pdf
Restricted to Registered users only until 4 November 2024.

Download (558kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 6 PEMBAHASAN)
9 BAB 6 PEMBAHASAN .pdf
Restricted to Registered users only until 4 November 2024.

Download (336kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN)
10 BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN .pdf
Restricted to Registered users only until 4 November 2024.

Download (310kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
11 DAFTAR PUSTAKA .pdf

Download (332kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
12 LAMPIRAN .pdf
Restricted to Registered users only until 4 November 2024.

Download (647kB) | Request a copy
[img] Text (SURAT PERMOHONAN EMBARGO)
13 PPDS.JP.01-21-011428136301_Embargo - nd zinski.pdf
Restricted to Registered users only

Download (124kB) | Request a copy
Official URL: http://www.lib.unair.ac.id

Abstract

Latar Belakang : STEMI (ST elevation of myocardial infarction) merupakan suatu kegawatdaruratan medis dengan komplikasi yang kompleks dan berat. Beberapa rekomendasi guideline saat ini berfokus pada mengurangi waktu dari pintu fasilitas emergensi ke tindakan reperfusi ( door to wire). Namun ada perbedaan yang jauh antara rekomendasi guideline dan implementasi klinis pada penemuan beberapa registry yang dilakukan negara berkembang. Tujuan : Menentukan faktor prediktor yang berpengaruh terhadap outcome dan lama rawatan pasien STEMI yang dilakukan intervensi koroner perkutan primer. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional menggunakan studi cohort dengan teknik pengambilan sampel secara consecutive sampling. Pengambilan sampel dilakukan pada seluruh pasien STEMI yang dilakukan IKP primer di RS. Soetomo periode Januari 2019- Desember 2019. Total terdapat 135 subjek penelitian yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi serta telah dilakukan pengamatan setelah 1 bulan setelah rawatan. Setiap variabel dependen dianalisis menggunakan analisis regresi binary logistic (univariat). Variabel dengan p<0.25 akan dimasukkan dalam analisis multivariat regresi logistik. Variabel yang menunjukkan nilai p<0.05 dikatakan signifikan dan merupakan prediktor kuat. Hasil : Terdapat 24 kejadian MACCE (17.3%) selama rawatan, 39 kejadian MACCE (28.1%) sampai 1 bulan setelah rawatan, dan 69 subjek dengan lama rawatan <= 4hari (57%). Sebagian besar subjek penelitian dirawat dengan Killip I yaitu 108 orang (77.7 %), time to wire >90 menit 104 orang (74.8%), dengan karakteristik lesi meliputi target vessel di RCA 70 orang (50.4 %) total lesi double vessel 53 orang (38.1 %) dan tipe lesi B1 51 orang (36.7 %), serta didapati hasil TIMI flow 3 setelah IKP primer sebanyak 111 orang (79.9 %). Prediktor kuat dari terjadinya MACCE saat rawatan adalah nilai Killip (Exp B 2.1; 95% CI= 1.3-3.3, p=0.001) dan nilai TIMI flow (Exp B 9.1; 95% CI= 2.7-30, p=0.000). Prediktor kuat dari terjadinya MACCE sampai 1 bulan setelah rawatan adalah nilai Killip (Exp B 1.7; 95% CI= 1.1-2.6, p=0.005) dan karakteristik tipe lesi ACC/AHA (Exp B 4.2; 95% CI= 2.3-7.3, p=0.000). Serta nilai Killip juga merupakan prediktor kuat semakin tingginya lama rawatan (Exp B 2.38;95% CI=1.3-4.2, p=0.003). Kesimpulan : Killip merupakan prediktor kuat terhadap MACCE saat rawatan, sampai 1 bulan setelah rawatan, dan bertambahnya lama rawatan. Prediktor MACCE saat rawatan lainnya adalah TIMI flow dan sampai 1 bulan setelah perawatan adalah karakteristik lesi tipe ACC/AHA.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKA KK PPDS-JP.01/21 Nan f
Uncontrolled Keywords: ST elevation Myocardial Infarction, Major adverse cardiac and cerebrovascular events, American College of Cardiology, American Heart Association, intervensi koroner perkutan primer
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine
Divisions: 01. Fakultas Kedokteran > Ilmu Penyakit Jantung
Creators:
CreatorsNIM
Nanda, -NIM011428136301
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
ContributorI Gde Rurus Suryawan, -NIDN8816820016
ContributorBudi S. Pikir, -NIDN0008084905
Depositing User: Ny Wahyuni -
Date Deposited: 04 Nov 2021 07:19
Last Modified: 04 Nov 2021 07:19
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/112181
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item