Mekanisme Panopticism dan Resistensi Masyarakat Terhadap Sistem Pengobatan Modern: Studi Tentang Reaksi Atas Praktik Dominasi Kuasa Dalam Dunia Medis

Septi Ariadi, - (2018) Mekanisme Panopticism dan Resistensi Masyarakat Terhadap Sistem Pengobatan Modern: Studi Tentang Reaksi Atas Praktik Dominasi Kuasa Dalam Dunia Medis. Laporan Penelitian. UNIVERSITAS AIRLANGGA, SURABAYA.

[img] Text
2022_03_17_14_07_56.pdf

Download (8MB)
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mernahami dan menganalisis mekanisme panopticism (pemantauan) dan mengidentifikasi spektrum resistensi atas pengobatan medis modern. Panopticism merupakan refleksi dominasi kuasa yang bersifat struktural dengan tujuan melakukan pemantauan, pengaturan, pendisiplinan sehingga membingkai tata pikir dan tindakan individu untuk mencapai norrnalisasi dan produktivitas sehingga menjadi berguna dan patuh (tertundukkan). Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah; (a). Bagaimana akses dan kendala yang dihadapi masyarakat dalam mengakses pelayanan medis modern?; (b).Bagaimana mekanisme pemantauan (panopticism) yang dipraktekkan rezim medis dalam sistem pengobatan modem?; (c). Bagaimana proses berlangsungnya resistensi dan bentuk resistensi yang dibangun masyarakat atas pengobatan modern sebagai reaksi atas praktik dominasi kuasa dalam dunia medis?; (d). Apa saja basis resistensi yang menjadi dasar berlangsungnya resistensi atas praktek dominasi kuasa dalam sistem pengobatan modern? dan (e).Model pendekatan atau kebijakan apa yang dapat dirumuskan untuk mencegah berlangsungnya fenornena voice and exit masyarakat serta mengantisipasi dan merespon situasi melemahnya kepercayaan (low trust) masyarakat sipil (civil society) terhadap kinerja rezim medis. Sebagai ancangan berpikir studi ini menggunakan teori relasi kekuasaan dari Michael Faucault, teori Antonio Gramsci tentang hegemoni dan teori resistensi dari James Scott dan health resistance dari Michele L. Crossley dan Natalie Armstrong serta Elizabeth Murphy. Penelitian dilakukan di 3 wilayah di Jawa Timur yakni; Kota Surabaya, Kabupaten Pamekasan dan Kabupaten Ponorogo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mix Methods di mana data dikumpulkan melalui wawancara langsung dengan bantuan 2 bentuk instrument yakni guideline interview dan kuesioner. Subyek dan atau responden yang diwawancarai sebanyak 150 orang dan 30 subyek diantaranya diwawancarai secara mendalam (indepth interview) dengan instrument guidline interview. Data dikumpulkan dari berbagai narasumber lain seperti; warga masyarakat yang penah berperan sebagai pasien pengobatan modern, tenaga kesehatan modern sebagai representasi rezim medis, tokoh masyarakat serta traditional healers yang ada di 3 wilayah tersebut. Proses analisis data dilakukan dengan metode kualitatif dan kuantitatif. Metode kuantitatif dalam bentuk analisis statistik juga dilakukan dengan bantuan software SPSS. Sementara itu metode kualitatif diterapkan melalui 3 tahapan yakni;, reduksi data, display data dan menarik kesimpulan atau verifikasi yang dilakukan sejak proses pengumpulan data. Berdasarkan temuan dan analisis data yang dilakukan selanjutnya dapat dikemukakan beberapa kesimpulan sebagai berikut; (1). Sistem institusi pengobatan medis modem yang pernah diakses masyarakat selama ini dianggap masih mengidap kelemahan (patologi modernitas) baik dalam aspek pengelolaanimanajerial maupun petformance pelayanan. Rendahnya kualitas pelayanan pengobatan modern ditandai oleh adanya pelayanan adminitrasi medis dan tenaga medis yang tidak profesional dan arogan, rumitnya birokrasi medis modern, pelayanan yang tidak adil (diskriminatif), waktu tunggu yang terlalu lama dan harus mengantre serta efektivitas kesembuhan yang masih diragukan. (2). Masih ditemukan masyarakat yang menilai bahwa sistem pengobatan medis modern yang diakses selama ini masih belurn mampu memberikan garansi sepenuhnya atas kesembuhan pasien. Sistem pengobatan modem dinilai tidak efektif /tidak cocok.

Item Type: Monograph (Laporan Penelitian)
Additional Information: KKB KK-2 LP 50/19 Ari m
Subjects: H Social Sciences
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Creators:
CreatorsNIM
Septi Ariadi, -UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
AuthorSubagyo Adam, -UNSPECIFIED
AuthorUdji Asiyah, -UNSPECIFIED
Depositing User: Agung BK
Date Deposited: 22 Apr 2022 02:48
Last Modified: 22 Apr 2022 02:48
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/115790
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item