Edy Sujana, - (2009) Pengaruh Faktor Karakteristik Individu dan Lingkungan terhadap Perilaku Disfungsional Auditor pada Kantor Akuntan Publik di Yogyakarta, Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara. Disertasi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL .pdf Download (1MB)
	Text (RINGKASAN) 2. RINGKASAN .pdf Download (1MB)
	Text (DAFTAR ISI) 3. DAFTAR ISI .pdf Download (659kB)
	Text (BAB I) 4. BAB I .pdf Download (1MB)
	Text (BAB II) 5. BAB II .pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6. BAB III .pdf Restricted to Registered users only Download (637kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7. BAB IV .pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8. BAB V .pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (BAB VI) 9. BAB VI .pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB VII) 10. BAB VII.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 11. DAFTAR PUSTAKA .pdf Download (695kB)
	Text (LAMPIRAN) 12. LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only Download (12MB) | Request a copy

Abstract

Perilaku disfungsional auditor telah terjadi di berbagai negara, tennasuk Indonesia. Perilaku disfungsional auditor temyata berpengaruh langsung maupun tidak langsung pada kualitas audit yang dihasilkan. Meskipun perilaku disfungsional auditor telah diteliti sejak tahun 1978, namun belum terdapat kajian teoritis dan empiris yang secara komprehensif menelitinya. Fenomena perilaku disfungsional ini tampaknya tidak cukup hanya dikaji melalui ilmu akuntansi saja, tetapi juga perlu melibatkan berbagai disiplin ilmu ekonomi mikro, ilmu sosial dan ilmu psikologi. Studi ini bertujuan untuk menguji dan menjelaskan pengaruh karakteristik individu Locus of Control, pertimbangan moral dan faktor-faktor Iingkungan/situasional (Tekanan Anggaran Waktu, Sanksi Perilaku Disfungsional Auditor, Efektivitas Review dan Kontrol, Kompensasi Finansial, Pertimbangan Moral dan Keinginan Berpindah) terhadap Perilaku Disfungsional Auditor. Studi ini melengkapi ilmu akuntansi khususnya aUditing dan akuntansi keperilakuan dengan dimasukkannya variabel penelitian dari ilmu organisasi dan ilmu psikologi. Studi ini merupakan penggabungan serta pengembangan dari pendapat serta penelitian tentang teori keperilakuan khususnya Perilaku Disfungsional auditor, Auditing, Pertimbangan Moral, serta Teori Kepuasan Kerja. Dalam studi ini, rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan penelitian kausal serta disebut sebagai penelitian penjelasan karena tujuannya untuk menjelaskan pengaruh antar variabel melalui pengujian hipotesis. Metode utama penelitiannya adalah penelitian survey yaitu penelitian yang dilakukan dengan mengambil sampel dari populasi dan menggunakan kuisioner sebagai alat pengumpulan data. Unit analisis penelitian ini adalah auditor. Populasi penelitian ini berjumlah 662 auditor yang terdiri dari manajer, senior auditor dan yunior auditor pad a Kantor Akuntan Publik di Yogyakarta, Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara. Sampel penelitian sejumlah 161 auditor. Studi ini meneliti persepsi responden yang mewakili auditor tentang hubungan variabel yang diteliti. Responden penelitian ini adalah manajer, senior auditor dan yunior auditor yang telah memiliki pengalaman penugasan audit. Pengujian hipotesis dilakukan dengan model persamaan struktural (SEM). Penemuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa 1. locus of control berpengaruh signifikan terhadap perilaku disfungsional auditor, 2. tekanan anggaran waktu berpengaruh signifikan terhadap perilaku disfungsional auditor, 3. sanksi perilaku disfungsional auditor berpengaruh tidak signifikan terhadap perilaku disfungsional auditor, 4. efektivitas review dan kontrol berpengaruh signifikan terhadap perilaku disfungsional auditor, 5. kompensasi finansial berpengaruh signifikan terhadap perilaku disfungsional auditor, 6. locus of control berpengaruh signifikan terhadap keinginan berindah auditor, 7. locus of control berpengaruh signifikan terhadap pertimbangan moral auditor, 8. tekanan anggaran

Actions (login required)

View Item